Salin Artikel

Bertemu di Balai Kota, Ini yang Disampaikan Faisal Amir Korban Demo Ricuh kepada Anies

JAKARTA, KOMPAS.com - Faisal Amir, Mahasiswa Universitas Al Azhar Indonesia korban demo ricuh di Gedung DPR RI menyampaikan sejumlah permintaan saat bertemu dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Adapun, Faisal menemui Anies di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, pada Jumat (25/10/2019).

Ia meminta agar Anies benar-benar memperhatikan masalah pendidikan terutama bagi anak yang berada di pinggiran Jakarta.

"Buat Pak Gubernur fokus pada pendidikan. Perhatikan suara pelosok, di pinggir Jakarta. Enggak ada perhatian dari sekolah tersebut," ujarnya di pendopo Balai Kota, Jumat.

Mahasiswa Jurusan Ilmu Hukum tersebut juga meminta agar Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menggelar pelatihan-pelatihan untuk mahasiswa dan anak muda.

"Saya bahas tentang wirausaha dan kepemimpinan. Mungkin pejabat-pejabat yang ada di DKI bisa mengundang mahasiswa diskusi, mengkaji, terus yang saya sampaikan ke Pak Anies," kata dia.

Selain itu, Faisal berharap agar dirinya dan Pemprov DKI Jakarta bisa berdiskusi tentang bagaimana mahasiswa melakukan aksinya belakangan ini.

"Aksi itu sifatnya bukan cuma turun demo ke jalan, tapi aksi ini bentuknya bisa menyuarakan pendapat dengan aktivitas yang lain. Nanti kita kaji bareng, dialog, aksi ini bisa dalam bentuk yang lain. Tapi yang bisa berpengaruh, yang bisa buat UU, yang lain buat tuntutan kita," ujar Faisal.

Faisal diketahui mengalami pendarahan di kepala dan patah tulang saat aksi unjuk rasa di Gedung DPR/MPR RI yang berujung ricuh pada Selasa (24/9/2019).

Ia dirawat di Rumah Sakit Pelni, Petamburan, Jakarta Pusat dan sempat dijenguk oleh Anies.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/10/25/14114591/bertemu-di-balai-kota-ini-yang-disampaikan-faisal-amir-korban-demo-ricuh

Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke