Salin Artikel

Kronologi Mobil Livina Tabrak Apotek Senopati dan Tewaskan Satpam

Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya Kompol Fahri Siregar mengatakan, kecelakaan itu terjadi pukul 03.30 WIB.

Saat itu mobil yang dikendarai mahasiswa bernama Putri Kalingga Hermawan (21) itu melaju dari arah Jalan Gunawarman menuju Jalan Senopati Raya.

Tiba di pertigaan depan apotek, mobil menabrak trotoar lalu bangunan depan Apotek Senopati.

"Mobil melaju dari arah selatan ke utara sesampainya di pertigaan depan Apotek Senopati, (pengemudi) tidak konsentrasi dan tidak bisa mengendalikan kendaraannya," kata Fahri dalam keterangannya, Minggu.

Kemudian menabrak trotoar selanjutnya kendaraan tetap melaju kedepan menabrak bangunan gedung Apotik Senopati yang berada di depannya." 

Selain itu bangunan apotek juga rusak berat.

"Satpam Apotek Senopati Asep Kamil yang sedang berjaga meninggal dunia di TKP serta kendaraan yang terlibat dan bangunan gedung Apotik mengalami kerusakan," ujar Fahri.

Putri pun diketahui baru pulang dari salah satu bar di Jalan Gunawarman sebelum kecelakaan.

Dia juga tengah jalani pemeriksaan dan tes urine oleh polisi guna mengetahui apakah dirinya dalam pengaruh alkohol atau tidak.

Kata dia, mobil datang dari arah Jalan Gunawarman menuju Jalan Senopati. Mobil yang harusnya belok kanan ke Jalan Senopati, malah lurus menabrak Apotek Senopati.

"Di dalam mobil ada dua cowok, dua cewek. Mereka tidak apa-apa, mobilnya sampai masuk ke dalam," kata Heri.

Heri mengatakan, korban sedang dalam kondisi tidur saat peristiwa nahas menimpanya.

"Satpamnya lagi tidur di teras apotek, ada dua satpam yang satu langsung meninggal dunia di tempat, yang satu lagi luka kepala bocor," ujar Heri.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/10/27/15032061/kronologi-mobil-livina-tabrak-apotek-senopati-dan-tewaskan-satpam

Terkini Lainnya

Viral Video Pencopotan Spanduk Sekda Supian Suri oleh Satpol PP Depok

Viral Video Pencopotan Spanduk Sekda Supian Suri oleh Satpol PP Depok

Megapolitan
BNN Tangkap 7 Tersangka Peredaran Narkoba, dari Mahasiswa sampai Pengedar Jaringan Sumatera-Jawa

BNN Tangkap 7 Tersangka Peredaran Narkoba, dari Mahasiswa sampai Pengedar Jaringan Sumatera-Jawa

Megapolitan
Tren Penyelundupan Narkoba Berubah: Bukan Lagi Barang Siap Pakai, tapi Bahan Baku

Tren Penyelundupan Narkoba Berubah: Bukan Lagi Barang Siap Pakai, tapi Bahan Baku

Megapolitan
Kronologi Kampung Susun Bayam Digeruduk Ratusan Sekuriti Suruhan Jakpro

Kronologi Kampung Susun Bayam Digeruduk Ratusan Sekuriti Suruhan Jakpro

Megapolitan
KPAI: Siswa SMP yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Rawat Jalan di Rumah

KPAI: Siswa SMP yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Rawat Jalan di Rumah

Megapolitan
BNN Ungkap Lima Kasus Peredaran Narkoba, Salah Satunya Kampus di Jaktim

BNN Ungkap Lima Kasus Peredaran Narkoba, Salah Satunya Kampus di Jaktim

Megapolitan
Antisipasi Percobaan Bunuh Diri Berulang, KPAI Minta Guru SMP di Tebet Deteksi Dini

Antisipasi Percobaan Bunuh Diri Berulang, KPAI Minta Guru SMP di Tebet Deteksi Dini

Megapolitan
Bus Transjakarta Bisa Dilacak 'Real Time' di Google Maps, Dirut Sebut untuk Tingkatkan Layanan

Bus Transjakarta Bisa Dilacak "Real Time" di Google Maps, Dirut Sebut untuk Tingkatkan Layanan

Megapolitan
Kampung Susun Bayam Dikepung, Kuasa Hukum Warga KSB Adu Argumen dengan Belasan Sekuriti

Kampung Susun Bayam Dikepung, Kuasa Hukum Warga KSB Adu Argumen dengan Belasan Sekuriti

Megapolitan
Fakta Penutupan Paksa Restoran di Kebon Jeruk, Mengganggu Warga karena Berisik dan Izin Sewa Sudah Habis

Fakta Penutupan Paksa Restoran di Kebon Jeruk, Mengganggu Warga karena Berisik dan Izin Sewa Sudah Habis

Megapolitan
KPAI Minta Hukuman Ibu yang Rekam Anaknya Bersetubuh dengan Pacar Diperberat

KPAI Minta Hukuman Ibu yang Rekam Anaknya Bersetubuh dengan Pacar Diperberat

Megapolitan
Pemerkosa Remaja di Tangsel Masih Satu Keluarga dengan Korban

Pemerkosa Remaja di Tangsel Masih Satu Keluarga dengan Korban

Megapolitan
Pabrik Narkoba di Bogor Terbongkar, Polisi Klaim 'Selamatkan' 830.000 Jiwa

Pabrik Narkoba di Bogor Terbongkar, Polisi Klaim "Selamatkan" 830.000 Jiwa

Megapolitan
Siasat Pabrik Narkoba di Bogor Beroperasi: Kamuflase Jadi Bengkel, Ruangan Pakai Peredam

Siasat Pabrik Narkoba di Bogor Beroperasi: Kamuflase Jadi Bengkel, Ruangan Pakai Peredam

Megapolitan
Ratusan Sekuriti Geruduk Kampung Susun Bayam, Perintahkan Warga Segera Pergi

Ratusan Sekuriti Geruduk Kampung Susun Bayam, Perintahkan Warga Segera Pergi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke