BEKASI, KOMPAS.com - Pengurus surat keterangan catatan kepolisian (SKCK) di Mapolres Metro Bekasi Kota mulai meningkat hingga hari ketiga pendaftaran calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2019.
"Ada peningkatan (layanan SKCK) walaupun masih hari-hari awal pendaftaran CPNS," kata Kepala Subbagian Humas Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing Andari, Rabu (13/11/2019) kepada wartawan.
Sementara itu, Kepala Urusan Administrasi dan Tata Usaha pasa Satuan Intelijen dan Keamanan Ipda I Ketut Wirata menyebutkan, peningkatan pengurus SKCK bertambah sekitar 25 persen, dari yang biasanya 800 orang meningkat hingga 1.000 orang.
"Untuk SKCK itu sesuai dengan keperluan rata-rata untuk saat ini, itu untuk CPNS. Sisanya baru untuk melamar kerja, dan sebagian ada yang menikah dengan anggota Polri," jelas Ketut melalui sambungan telepon, Rabu.
Ketut mengklaim bahwa jumlah pengurus SKCK masih dapat ditangani. Ia memastikan, jajarannya akan mempercepat layanan guna mengantisipasi kian melonjaknya jumlah pengurus SKCK.
"Estimasi untuk pembuatan (SKCK) baru dibatasi 1 jam, kalau untuk perpanjangan sekitar 30 menit. Tetapi rata-rata kita bisa melayani di bawah batas waktu itu," kata Ketut.
Berdasarkan pengamatan Kompas.com di Mapolres Metro Bekasi Kota, Rabu, jumlah pengurus SKCK memang cukup banyak sehingga tercipta antrean. Namun, antrean belum mengular begitu panjang.
Rahmat (20), seorang penjaga fotokopi di area layanan SKCK Polres Bekasi menyebutkan, antrean baru mulai padat memasuki malam hari.
https://megapolitan.kompas.com/read/2019/11/13/17175591/pendaftaran-cpns-2019-pengurus-skck-di-bekasi-melonjak-25-persen