Salin Artikel

Pembunuhan Pemuda di Cengkareng, Polisi Tangkap 6 Orang, 2 Masih Buron

JAKARTA, KOMPAS.com - Polsek Cengkareng masih memburu 2 orang dalam daftar pencarian orang (DPO) yang ikut membunuh Alfian Bagas (24).

Kanit reskrim Polsek Cengkareng AKP Antonius mengatakan dari 8 orang yang menjadi tersangka, 6 orang di antaranya sudah diamankan.

Tersangka yang melakukan pembunuhan kepada Alfian Bagas ada IW, RD, WYD, SWD, PWT, RK (DPO), Hirwan alias BWK, VJ (DPO).

Dari 6 tersangka yang ditangkap tersebut, terdapat dua pelaku utama (penggerak) yakni IW dan BWK.

IW dan BWK ditangkap ketika sedang nongkrong di depan warnet di kawasan Duri Kosambi Cengkareng, Jakarta Barat.

Kemudian empat tersangka lain ditangkap ketika mereka akan bersiap-siap untuk keluar kota.

"Pelakunya ada 8 orang, 6 orang sudah kita tangkap 2 lagi masih DPO," kata Antonius saat dikonfirmasi, Senin (18/11/2019).

Antonius melanjutkan motif pembunuhan adalah karena salah satu pelaku menaruh dendam kepada korban.

"Jadi informasinya sih menurut keterangan pelaku ini ya dendam intinya sama korban," ucap Antonius.

Sayangnya, Antonius enggan memberikan keterangan lebih dalam karena masih menunggu DPO lainnya.

Sebelumnya, Alfian tewas setelah dianiaya sekelompok orang di sebuah lahan kosong jalan ring road Cengkareng Jakarta Barat pada Jumat (15/11/2019).

Kapolsek Cengkareng Kompol H. Khoiri membenarkan peristiwa yang dialami korban.

Bagas meninggal dunia dengan luka parah di bagian kepala dan lehernya, sebelum meninggal Bagas sempat dilarikan ke RSUD Cengkareng untuk mendapat pertolongan medis.

"Korban sempat dilarikan ke RSUD Cengkareng akibat luka dibagian kepala dan lehernya," kata H Khoiri.

Sayangnya nyawa Bagas tidak bisa diselamatkan, Bagas meninggal dunia dan langsung dibawa ke rumahnya di Jalan Tanah Koja RT 009/RW 002 Kel. Duri Kesambi Kec. Cengkareng, Jakarta Barat.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/11/18/14463261/pembunuhan-pemuda-di-cengkareng-polisi-tangkap-6-orang-2-masih-buron

Terkini Lainnya

Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Megapolitan
Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Megapolitan
Preman Perusak Gerobak Bubur di Jatinegara adalah Warga Setempat

Preman Perusak Gerobak Bubur di Jatinegara adalah Warga Setempat

Megapolitan
Polisi Kantongi Identitas Preman Perusak Gerobak Bubur Pakai Celurit di Jatinegara

Polisi Kantongi Identitas Preman Perusak Gerobak Bubur Pakai Celurit di Jatinegara

Megapolitan
Preman Penghancur Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Preman Penghancur Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Megapolitan
Jambret Beraksi di Depan JIS, Salah Satu Pelaku Diduga Wanita

Jambret Beraksi di Depan JIS, Salah Satu Pelaku Diduga Wanita

Megapolitan
Kondisi Terkini TKP Brigadir RAT Bunuh Diri: Sepi dan Dijaga Polisi

Kondisi Terkini TKP Brigadir RAT Bunuh Diri: Sepi dan Dijaga Polisi

Megapolitan
Wanita Jatuh ke Celah Peron dan Gerbong KRL di Stasiun Manggarai

Wanita Jatuh ke Celah Peron dan Gerbong KRL di Stasiun Manggarai

Megapolitan
Tepergok Curi Motor di Kelapa Gading, Pelaku Tembaki Sekuriti dengan Airsoft Gun

Tepergok Curi Motor di Kelapa Gading, Pelaku Tembaki Sekuriti dengan Airsoft Gun

Megapolitan
Kompolnas Tetap Dorong Brigadir RAT Diotopsi: Untuk Memperjelas Penyebab Kematian

Kompolnas Tetap Dorong Brigadir RAT Diotopsi: Untuk Memperjelas Penyebab Kematian

Megapolitan
Bule AS Terkesan dengan KRL Jakarta: Lebih Bagus dan Bersih dari Subway New York dan Chicago

Bule AS Terkesan dengan KRL Jakarta: Lebih Bagus dan Bersih dari Subway New York dan Chicago

Megapolitan
Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Megapolitan
Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Megapolitan
Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke