Salin Artikel

Ciputra Wafat, Keluarga Pastikan Struktur Perusahaan Tak Berubah

JAKARTA ,KOMPAS.com - Pihak keluarga Ciputra memastikan tidak ada yang berubah dari struktur organisasi perusahaan pascameninggalnya Founder Ciputra Group, Ciputra pada usianya yang ke-88 tahun.

Hal tersebut dikatakan Rina Ciputra Sastrawinata, Putri sulung Ciputra saat menghadiri jumpa pers di Artprenuer, Kuningan, Jakarta Selatan, pada Kamis (28/11/2019).

"Kami mempertahankan bentuk bisnis seperti sekarang, yang anda tahu ayah saya sudah menjabat sebagai komisaris utama, direktur utama adalah Pak Candra Ciputra, jadi tidak ada perubahan-perubahan dalam struktur organisasi," ucap dia.

Terkait rencana pengembangan bisnis properti, cucu dari Ciputra, Nararya Ciputra Sastrawinata mengatakan telah menyiapkan beberapa rencana pengembangan usaha. Namun dia tidak merinci soal rencana pengembangan usaha tersebut.

"Untuk persiapan tentunya kita ada beberapa rencananya, kita akan melihat waktu yang tepat. Tentunya kita selaku generasi penerus dan profesional sudah selama ini bekerja dengan baik dan yakin bisa meneruskan visi misinya Opa ke depan," kata dia.

Untuk diketahui, Candra Ciputra selaku anak keempat Ciputra menjabat sebagai direktur Utama PT Ciputra Development Tbk sejak 2002.

Ia juga memegang jabatan di anak-anak perusahaan seperti komisaris utama PT Metrodata Electronics Tbk, direktur utama PT Ciputra Property Tbk, dan direktur PT Ciputra Surya Tbk.

Selain itu, Cakra Ciputra selaku putra ketiga Ciputra merupakan direktur PT Ciputra Development Tbk dan juga menjabat sebagai direktur PT Ciputra Surya Tbk.

Sedangkan Nararya Ciputra Sastrawinata memegang jabatan sebagai direktur Group Ciputra.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/11/28/16264521/ciputra-wafat-keluarga-pastikan-struktur-perusahaan-tak-berubah

Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke