Aris Mental (49) selaku Dewan Pemakmuran Mushala (DPM) mengatakan, sekitar pukul 04.00 WIB, dirinya sedang mempersiapkan mushala untuk ibadah Shalat Subuh.
Ia kemudian sadar kotak amal yang berada di dekat jendela mushala sudah hilang.
"Kejadiannya mungkin malam Sabtu, waktu itu lagi hujan," kata Aris kepada Kompas.com di lokasi mushala, Minggu (1/12/2019)
Aris mengatakan, memang tidak ada satu pun pengurus yang tinggal di lokasi mushala setiap harinya.
Setelah Shalat Subuh, warga mencari keberadaan kotak amal yang dicuri tersebut. Tiba-tiba pengelola Taman BMW menghubungi Aris.
Pengelola taman menyampaikan bahwa kotak amal yang mereka cari ada di lokasi taman mereka.
"Saya sama warga-warga lain langsung lihat kesana," tutur Aris.
Setelah dicek, kotak amal tersebut memang milik Mushala Nurul Islam.
Namun saat ditemukan, bagian kanan kotak amal dalam kondisi hancur berlubang. Seluruh isi dari kotak amal itu sudah habis digondol maling.
Paidi anggota DPM lainnya mengatakan, pihaknya tidak tahu berapa uang yang diambil si pencuri.
"Uangnya emang belum dihitung," kata Paidi.
Paidi mengatakan, pihak kepolisian telah mendatangi mushala tersebut untuk mengetahui kasus pencurian ini.
https://megapolitan.kompas.com/read/2019/12/01/13211511/pencuri-beraksi-di-mushala-sunter-agung-kotak-amal-dibuang-di-taman-bmw