Pantauan Kompas.com, Fadjroel datang sekitar pukul 09.57 WIB mengamati kawasan halaman Monas, persis di depan Kementerian Dalam Negeri.
Di lokasi tersebut, dua anggota TNI terkena ledakan granat asap dan mengalami luka parah.
Fadjroel yang mengenakan kemeja putih pun berjalan-jalan sambil melihat situasi halaman Monas.
Di sela kunjungan itu, Fadjroel memastikan Istana dalam keadaan normal.
Bahkan, ia memastikan seluruh agenda kepresidenan berjalan dengan baik, tidak ada yang ditunda.
“Agenda-agenda semuanya jalan, dari jam 9.30 WIB tadi menerima rektor ya Menristek, lalu jam 10.00 WIB menerima rektor UI, lalu ada pertemuan dari Jepang, terus jam 14.00 WIB ada presidential lecture tentang Pancasila. Tidak ada yang ditunda,” kata Fadjroel di Monas, Selasa.
Fadjroel mengatakan, peristiwa ini telah diketahui oleh Presiden Joko Widodo lewat pemberitaan media, pagi tadi.
Ia mengatakan, setelah melihat situasi di kawasan Monas, Fadjroel akan memberitahukan perkembangannya ke kepala negara.
Namun, ia tak dapat memastikan apakah Jokowi akan meninjau langsung lokasi ledakan granat itu.
“Belum tahu (Jokowi datang atau tidak), nanti aku mau ketemu, terkait kondisi terakhir di sini,” kata Fadjroel.
Sebelumnya, ledakan terjadi di dalam area Monas, Selasa sekitar pukul 07.40.
Dua orang anggota TNI dilaporkan terluka. Salah satu di antaranya mengalami luka berat. Seluruh korban dibawa ke RSPAD Gatot Subroto.
https://megapolitan.kompas.com/read/2019/12/03/11542841/datangi-lokasi-ledakan-jubir-jokowi-pastikan-tak-ada-agenda-istana-yang