Salin Artikel

30 Desember 2019, Taman Margasatwa Ragunan Tutup karena Libur Satwa

JAKARTA,KOMPAS.com - Taman Margasatwa Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan tutup pada Senin (30/12/2019) hari ini.

Pemberitahuan itu diunggah di akun Instagram resmi Taman Margasatwa Ragunan @ragunanzoo.

"Senin, 30 Desember 2019 Taman Margasatwa Ragunan Tutup Libur Satwa, Perda No. 7 tahun 2014," ujar posting akun tersebut pada Senin (30/12/2019).

Hal tersebut dibenarkan oleh Kepala Satuan Pelaksana Promosi Taman Margasatwa Ragunan, Ketut Widarsono saat dikonfirmasi.

Ketut mengatakan, jika setiap Senin Taman Margasatwa Ragunan memang libur.

Hal tersebut merupakan regulasi dari pemerintah daerah.

"Nah jadi sesuai aturan setiap hari Senin kita libur ya, mau enggak mau kita harus laksanakan," kata dia saat dihubungi.

Pihaknya juga mengaku sudah mensosialisasikan hal ini kepada masyarakat agar tidak datang ke Taman Margasatwa Ragunan di hari Senin.

"Walaupun masih ada satu dua orang yang masih datang. Mungkin masih ada yang belum tahu. Tapi hanya sebagian kecil saja. Mayoritas semua sudah tahu kok," kata dia.

Namun walaupun Taman Margasatwa Ragunan tutup satu hari di masa libur Natal dan tahun baru, dia optimis jumlah pengunjung tetap akan naik keesokan harinya

"Kita optimis tetap naik ya (pengunjung). Karena kemarin saja hari minggu sampai 90 ribu pengunjung. Diperkirakan puncak kunjungan tanggal satu nanti," terang dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/12/30/09173581/30-desember-2019-taman-margasatwa-ragunan-tutup-karena-libur-satwa

Terkini Lainnya

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Megapolitan
Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Megapolitan
Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Megapolitan
Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Megapolitan
Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Megapolitan
Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Megapolitan
Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Megapolitan
Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Megapolitan
Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Megapolitan
Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Megapolitan
Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, 'Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan'

Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, "Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke