Salin Artikel

Harga Cabai di Pasar Pulogadung Naik 100 Persen, Pedagang Tidak Cemas

Marwan, salah seorang pedagang cabai mengatakan, harga cabai yang mengalami kenaikan 100 persen, yakni jenis rawit merah dan keriting merah.

Cabai rawit merah kini dijualnya Rp 80.000 per kilogram, naik 100 persen dari harga normal Rp 40.000 per kilogramnya.

"Cabai lagi naik 100 persen. Cabai keriting merah itu sekarang Rp 65.000 per kilonya. Normalnya itu Rp 30.000 per kilo," kata Marwan di lokasi, Rabu.

Dia menambahkan, kenaikan harga cabai sudah berlangsung satu minggu.

Menurut dia, naiknya harga karena para petani banyak yang gagal panen saat musim hujan.

"Saya ambilnya dari Pasar Induk Kramat Jati. Ya ini biasa musim hujan pasti naik. Mungkin petaninya kebanjiran jadi gagal panen," ujar Marwan.

Meski harga cabai naik, Marwan tidak mengurangi stok cabai yang dibelinya dari Pasar Induk Kramat Jati.

Hal senada dikatakan Sri Rezeki, penjual cabai lainnya. Meski harga cabai melonjak, dirinya tidak mengalami penurunan penjualan cabai.

"Harga memang naik, tapi kita penjualan normal saja stabil. Kecuali kalau naiknya sampai Rp 100.000 kayak waktu itu kan pernah, itu baru kita menurun penjualan," ujar Sri.

Sementara itu, Lina pembeli cabai mengatakan, dirinya tidak cemas dengan kenaikan harga cabai. Menurut dia, kenaikan harga tersebut masih wajar karena memasuki musim hujan.

"Ya harapannya sih jangan lama-lama naiknya. Tapi kalau saya sih belinya tidak dikurang-kurangin masih normal saja. Saya biasa beli dua kilo buat jualan makanan ya tetap beli dua kilo. Kalau naiknya sampai ratusan ribu tuh baru saya menjerit," ujar Lina di lokasi.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/01/08/16413511/harga-cabai-di-pasar-pulogadung-naik-100-persen-pedagang-tidak-cemas

Terkini Lainnya

Larang Bisnis 'Numpang' KK Dalam Pendaftaran PPDB, Disdik DKI: Kalau Ada, Laporkan!

Larang Bisnis "Numpang" KK Dalam Pendaftaran PPDB, Disdik DKI: Kalau Ada, Laporkan!

Megapolitan
Anak-anak Rawan Jadi Korban Kekerasan Seksual, Komnas PA : Edukasi Anak Sejak Dini Cara Minta Tolong

Anak-anak Rawan Jadi Korban Kekerasan Seksual, Komnas PA : Edukasi Anak Sejak Dini Cara Minta Tolong

Megapolitan
Ditipu Oknum Polisi, Petani di Subang Bayar Rp 598 Juta agar Anaknya Jadi Polwan

Ditipu Oknum Polisi, Petani di Subang Bayar Rp 598 Juta agar Anaknya Jadi Polwan

Megapolitan
Polisi Periksa Selebgram Zoe Levana Terkait Terobos Jalur Transjakarta

Polisi Periksa Selebgram Zoe Levana Terkait Terobos Jalur Transjakarta

Megapolitan
Polisi Temukan Markas Gangster yang Bacok Remaja di Depok

Polisi Temukan Markas Gangster yang Bacok Remaja di Depok

Megapolitan
Polisi Periksa General Affair Indonesia Flying Club Terkait Pesawat Jatuh di Tangsel

Polisi Periksa General Affair Indonesia Flying Club Terkait Pesawat Jatuh di Tangsel

Megapolitan
Progres Revitalisasi Pasar Jambu Dua Mencapai 90 Persen, Bisa Difungsikan 2 Bulan Lagi

Progres Revitalisasi Pasar Jambu Dua Mencapai 90 Persen, Bisa Difungsikan 2 Bulan Lagi

Megapolitan
Pemerkosa Remaja di Tangsel Mundur dari Staf Kelurahan, Camat: Dia Kena Sanksi Sosial

Pemerkosa Remaja di Tangsel Mundur dari Staf Kelurahan, Camat: Dia Kena Sanksi Sosial

Megapolitan
Tersangka Pembacokan di Cimanggis Depok Pernah Ditahan atas Kepemilikan Sajam

Tersangka Pembacokan di Cimanggis Depok Pernah Ditahan atas Kepemilikan Sajam

Megapolitan
Kasus DBD 2024 di Tangsel Mencapai 461, Dinkes Pastikan Tak Ada Kematian

Kasus DBD 2024 di Tangsel Mencapai 461, Dinkes Pastikan Tak Ada Kematian

Megapolitan
Selebgram Zoe Levana Terobos dan Terjebak di 'Busway', Polisi Masih Selidiki

Selebgram Zoe Levana Terobos dan Terjebak di "Busway", Polisi Masih Selidiki

Megapolitan
Terobos Busway lalu Terjebak, Selebgram Zoe Levana Bakal Diperiksa

Terobos Busway lalu Terjebak, Selebgram Zoe Levana Bakal Diperiksa

Megapolitan
Sulitnya Ungkap Identitas Penusuk Noven di Bogor, Polisi: Pelaku di Bawah Umur, Belum Rekam E-KTP

Sulitnya Ungkap Identitas Penusuk Noven di Bogor, Polisi: Pelaku di Bawah Umur, Belum Rekam E-KTP

Megapolitan
Sendi Sespri Iriana Diminta Jokowi Tingkatkan Popularitas dan Elektabilitas untuk Maju Pilkada Bogor

Sendi Sespri Iriana Diminta Jokowi Tingkatkan Popularitas dan Elektabilitas untuk Maju Pilkada Bogor

Megapolitan
Terlibat Jaringan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass, 6 WNI Ditangkap

Terlibat Jaringan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass, 6 WNI Ditangkap

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke