Salin Artikel

Menengok Tanggul Latuharhary yang Retak Saat Awal Banjir 2020...

Kompas.com pun mencoba menyusuri tanggul Latuharyhary, Menteng pada Jumat (10/1/2020) sore.

Tanggul yang dahulu sempat jebol pada 2013 masih tampak secara kasat mata tertancap kuat, tidak terlihat keretakan maupun jebol.

Meski di dalam tanggul ini terlihat ada sampah dengan air kali yang cokelat, tampak air di dalam masih dengan keadaan normal meski kala itu hujan deras.

Ketika menyusuri tanggul Latuharhary tampak ada pekerjaan galian di tanggul itu.

Saat bertanya ke beberapa orang yang tinggal di sekitar tanggul itu, pekerjaan galian itu sudah dimulai pasca banjir 1 Januari 2020.

Menurut warga sekitar, para petugas tengah mengecek tanggul-tanggul yang terkikis di bagian dalam.

Sebab setiap hujan deras turun, air dari kali ini kerap rembes dan menggenangi jalan-jalan protokol.

Setelah keluar dari kawasan tanggul, Kompas.com melihat di bawah terowongan jalan protokol tampak ada tumpukan karung berisi pasir.

Tumpukan itu disusun melebih tinggi tanggul.

Andi, warga sekitar tanggul Latuharyhary mengatakan, tumpukan karung berisi pasir itu sudah ada sejak Rabu (8/1/2020) ini.

"Kata pekerjanya sih supaya air dari kali tidak rembes mbak kejalan, karena khawatir ada yang bocor di bawahnya," ujar Andi saat ditemui di tanggul Latuharyhary, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat.

Andi mengatakan, pasca banjir awal tahun 2020, para petugas rutin menggali tanggul.

Hal itu dilakukan untuk mengecek apakah ada tanggul yang jebol di bagian dalam.

"Jadi kalau misalkan dilihat ada yang bocor-bocor langsung ditambal Mbak," kata Andi.

Tinggal di sekitaran tanggul ini juga membuatnya khawatir terkena banjir.

Sebab saat banjir awal tahun 2020 ini, air yang mengalir di tanggul memang naik. Namun, tidak sampai meluber ke jalan protokol.

"Jadi kalau di tanggul ini, dia rembesnya dari bawah bukan meluber penuh begitu," cerita Andi.

Ia berharap, pekerjaan gali tanggul itu rampung dikerjakan. Sehingga, air dari kali ini tidak lagi menggenangi jalan protokol.

"Ya semoga aja cepat dilihat yang bocor dimana, jadi bisa ditambal. Terus tidak bocor lagi," tuturnya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/01/11/16353311/menengok-tanggul-latuharhary-yang-retak-saat-awal-banjir-2020

Terkini Lainnya

Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Megapolitan
Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Megapolitan
Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke