"Kenapa aku berani? Karena aku juga aparat," kata pria itu di hadapan guru-guru SDN 2 Karawaci Kota Tangerang dalam video yang beredar di kalangan wartawan Kota Tangerang.
Dalam video itu, pria tersebut juga mengancam seorang guru yang sedang merekam aksinya.
"Ibu merekam? Kalau ibu dilihat tentara begini, ibu pasti dimarahin," kata dia.
Yosep kemudian meminta uang Rp 50.000. Setelah diberikan, Yosep malah protes karena uang tidak dimasukkan dalam amplop.
"Tidak sopan, seperti anak kecil," kata dia.
Setelah uang dimasukkan ke dalam amplop, Yosep baru mau menerima uang tersebut sambil terus memalingkan wajah dari kamera.
Aksi pria yang mengaku wartawan itu viral di media sosial setelah Wali Kota Tangerang Arief Wismansyah mengunggah video tersebut saat mengamuk di SD 02 Karawaci Kota Tangerang.
Pria yang mengaku bernama Yosep itu meminta uang ke pihak sekolah dengan cara yang tidak sopan.
"Ia setiap bulan meminta uang dengan cara yang tidak sopan di hadapan murid-murid SD," tulis Arief.
https://megapolitan.kompas.com/read/2020/02/20/16372641/wartawan-gadungan-di-tangerang-juga-mengaku-sebagai-aparat