Y mengatakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 06.30 WIB, saat dirinya sedang menuju sekolahnya.
Ketika sedang berjalan kaki menuju sekolahnya, korban dihampiri pengemudi ojek online.
Pengemudi itu bertanya kepada Y soal lokasi kampus untuk menjemput penumpangnya.
"Saya lagi jalan di pinggir, dia (pelaku) maju-maju dan menanyakan kepada saya suatu alamat. Ya saya kasih tahu, pas dia nunjukin HP (handphone), dia meraba payudara saya," kata Y di kawasan Pasar Rebo, Jakarta Timur, Rabu (11/3/2020).
Y sontak langsung marah dan memukul pelaku sebanyak tiga kali. Y juga sempat menendang sepeda motor pelaku, dengan maksud agar pelaku terjatuh dari motornya.
"Tapi dia tidak jatuh, dia hanya diam saya pukul. Terus langsung kabur begitu saja," ujar Y.
Y juga mengingat sedikit ciri-ciri pelaku yang menggunakan sepeda motor merk Vario.
"Badannya besar, kulitnya hitam, plat nomornya di depan saja, belakang tidak ada," ujar Y.
Rencananya, Y akan melaporkan kejadian tersebut ke Satreskrim Polres Metro Jakarta Timur dengan menyerahkan barang bukti berupa rekaman CCTV.
https://megapolitan.kompas.com/read/2020/03/11/13323491/siswi-smk-di-ciracas-jadi-korban-pelecehan-seksual-pengendara-beratribut