Salin Artikel

Jasa Marga Bantah Kabar Penutupan Sejumlah Gerbang Tol di Jabodetabek

Namun Jasa Marga memastikan hingga Minggu (29/3/2020) belum ada keputusan untuk menutup pintu tol di Jabodetabek. 

Corporate Communication & Community Development Group Head PT Jasa Marga (Persero) Tbk, Dwimawan Heru mengatakan, pihaknya masih menunggu keputusan pemerintah terkait penutupan pintu tol.

"Pembatasan pergerakan adalah wewenang pemerintah. Kami sebagai salah satu operator transportasi jalan tol, jasa marga, mendukung apapun nanti putusan pemerintah," kata Dwimawan saat dikonfirmasi, Minggu.

"Jika nanti ada update tentang jalan tol, akan kami informasikan," lanjutnya.

Menurut Dwimawan, hingga saat ini, belum ada keputusan pemerintah terkait lockdown atau karantina wilayah sehingga operasional pintu tol masih normal.

"Seluruh ruas-ruas yang dikelola Jasa Marga pada hari Minggu sore ini, beroperasi secara normal," ungkap Dwimawan.

Beredar kabar di media sosial yang menyebut bahwa sejumlah pintu tol di Jabodetabek ditutup. 

Pintu tol yang dikabarkan akan ditutup mulai besok adalah Tol Bitung, Tol Karawaci, Tol Tangerang, Tol Kunciran, Tol Karang Tengah, Tol Joglo, Tol Ciledug, Tol Veteran1-2, Tol Ciputat.

Kemudian, Tol Sawangan, Tol Bojong Gede, Tol Krukut Interchange, Tol Brigif Cibubur, Tol GT Cijago. Lalu, Tol Cikarang Utama, Tol Cibitung, Tol Tambun, Tol Bekasi Timur, Tol Bekasi Barat, Tol Cikunir, Tol Pondok Gede dan Tol Utama Sedyatmo.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/03/29/21144751/jasa-marga-bantah-kabar-penutupan-sejumlah-gerbang-tol-di-jabodetabek

Terkini Lainnya

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke