Salin Artikel

Kabar Baik, Kasus Positif Covid-19 di Bogor Tak Bertambah dalam Sepekan Terakhir

JAKARTA, KOMPAS.com - Kasus positif Covid-19 di Kota Bogor stagnan atau tidak ada penambahan kasus dalam sepekan terakhir yakni tetap 93 kasus.

"Kasus positif meninggal dunia juga tidak ada penambahan tetap stabil yakni 14 kasus," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor, Sri Nowo Retno, sebagai Juru Bicara Pemerintah Kota Bogor untuk Siaga Corona, melalui pernyataan tertulisnya, di Kota Bogor, Sabtu (9/5/2020).

Kata dia, bahkan ada kabar baik berupa empat pasien positif sembuh dalam sepekan terakhir.

Menurut Retno, panggilan Sri Nowo Retno, kasus positif dalam perawatan di rumah sakit menurun dari 65 kasus menjadi 61 kasus positif hingga Sabtu ini.

"Menurunnya kasus positif Covid-19 di Kota Bogor diharapkan memang sudah terjadi pelambatan penyebaran Covid-19 di Kota Bogor," katanya.

Meski demikian, pasien dalam pengawasan (PDP) di Kota Bogor grafiknya masih menunjukkan peningkatan.

Dalam sepekan, terjadi penambahan 55 pasien dalam pengawasan dan pada Sabtu ini jumlah PDP seluruhnya ada 240 pasien.

Menurut Retno, pada Sabtu ini ada penambahan delapan pasien dan ada pasien meninggal dunia dua orang, tapi ada pasien sembuh lima orang.

Sedangkan, pasien dalam pengawasan di rumah sakit bertambah satu pasien, sehingga seluruhnya menjadi 107 pasien.

Warga Kota Bogor berkategori orang dalam pemantauan (ODP) sampai Kamis ini tercatat sebanyak 1.190 orang.

Dari jumlah tersebut dinyatakan selesai pemantauan atau sebanyak 1.085 orang, sehingga dalam pemantauan ada 105 orang.

Sedangkan, warga Kota Bogor yang masuk kategori orang tanpa gejala (OTG) ada sebanyak 211 orang. Dari jumlah tersebut, 130 orang dinyatakan selesai dan 81 orang dalam pemantauan.

Sementara itu, data pada Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat dalam aplikasi PIKOBAR hingga Sabtu, 9 Mei 2020 pukul 19.43 WIB, total kasus positif Covid-19 ada 1.437 kasus.

Dari jumlah tersebut, kasus positif Covid-19 meninggal dunia sebanyak 95 kasus, sembuh 202 kasus, serta 1.140 kasus positif lainnya masih dalam perawatan di rumah sakit.

Sedangkan pasien dalam pengawasan (PDP), jumlah keseluruhan hingga Kamis ini ada 6.466 pasien, dan dari jumlah tersebut 3.776 pasien dinyatakan sudah selesai pengawasan, serta 2.690 pasien masih dalam pengawasan.

Warga Jawa Barat berstatus orang dalam pemantauan (ODP) ada sebanyak 43.142 orang, dan dari jumlah tersebut sebanyak 35.156 orang dinyatakan selesai pemantauan, sehingga dalam pemantauan ada 7.986 orang.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/05/10/06263691/kabar-baik-kasus-positif-covid-19-di-bogor-tak-bertambah-dalam-sepekan

Terkini Lainnya

Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Megapolitan
Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Megapolitan
Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Megapolitan
Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Megapolitan
3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Megapolitan
Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Megapolitan
Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Megapolitan
Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Megapolitan
Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Megapolitan
Gelar 'Napak Reformasi', Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Gelar "Napak Reformasi", Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Megapolitan
Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Megapolitan
Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Megapolitan
Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Megapolitan
Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke