JAKARTA, KOMPAS.com - Camat Cilandak, Mundari, mengatakan pihaknya masih menunggu hasil tes rapid yang dilaksanakan hari ini di Pasar Pondok Labu, Kamis (11/6/2020).
Jika dalam tes hari ini ada pedagang dan pengunjung yang reaktif, kemungkinan besar pasar akan ditutup sementara.
"Kita akan koordinasi dengan ketua pasar apakah bisa ditutup atau tidak. Kalau banyak mungkin (ditutup sementara), kalau satu, dua, kita pertimbangkan bagaimana supaya area ini tetap berjalan ekonominya," kata Mundari saat dikonfirmasi, Kamis (11/6/2020).
Namun, dia berharap hasil tes rapid hari ini baik dan tidak ada yang menunjukan hasil reaktif.
Sejauh ini, 99 warga telah mengikuti tes rapid dari 100 alat yang telah disediakan. Hasil tes pun diperkirakan akan keluar hari ini juga.
Sebelumnya, pemerintah kota juga berencana melakukan tes rapid di beberapa pasar yang tersebar di setiap kecamatan. Salah satu yang akan melakukan tes rapid dalam waktu dekat adalah Pasar Kebayoran Lama.
Camat Kebayoran Lama, Aroman Nimbang mengatakan sebanyak 100 alat tes rapid sudah disiapkan untuk segera digunakan bagi para pedagang dan pembeli.
Sebelumnya diberitakan, berdasarkan data dari Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (IKAPPI), puluhan pedagang pasar di Jakarta positif Covid-19.
Puluhan pedagang itu positif Covid-19 berdasarkan has swab test.
Pedagang yang positif Covid-19 itu yakni yang berjualan di Pasar Perumnas Klender, Pasar Jatinegara, Pasar Induk Kramat Jati, Pasar Serdang Kemayoran, Pasar Rawa Kerbau, dan Pasar Kedip.
https://megapolitan.kompas.com/read/2020/06/11/15054161/camat-pertimbangkan-tutup-sementara-pasar-pondok-labu-jika-hasil-rapid
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.