Salin Artikel

Pekerja Pabrik hingga PPSU di Tanjung Priok Ikuti Rapid Test Massal

JAKARTA, KOMPAS.com - Ratusan pekerja pabrik, petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU), dan warga yang berada di wilayah Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta utara mengikuti rapid test massal.

Rapid test ini diselenggarakan oleh Badan Intelijen Negara (BIN) dan pihak Pemerintah Kota Jakarta Utara di GOR Sunter, Senin (20/7/2020) pagi.

Adapun, Kecamatan Tanjung Priok merupakan kecamatan dengan kasus Covid-19 terbanyak di Jakarta Utara.

Petugas kesehatan yang menggunakan alat pelindung diri (APD) lengkap mengatur datangnya para pekerja pabrik yang akan rapid test.

Fauzan (28) salah satu pekerja di pabrik perakitan mobil mengaku baru pertama kali menjalani rapid test.

"Ini baru pertama kali jalani rapid test," kata Fauzan.

Menurutnya, rapid test ini wajib dilakukan oleh setiap pekerja di pabrik, lantaran selama tiga bulan ke belakangan Fauzan dan rekan-rekannya tidak bekerja secara langsung di lingkungan pabrik.

"Kan libur tiga bulan, ini baru masuk. Jadi ikut test dulu," kata Fauzan.

Nantinya, apabila hasil rapid test keluar dan Fauzan dinyatakan reaktif, maka akan menjalani swab test.

Senada dengan Fauzan, Rafei (29) petugas PPSU Sunter Agung juga mengikuti rapid test pertama kali.

"Iya baru pertama kali," kata Rafei.

Setelah hasil test keluar, Rafei dinyatakan negatif atau non-reaktif.

"Hasilnya negatif, tadi deg-degan nunggu hasil sebenarnya, tapi alhamdulillah negatif," kata Rafei.

Menurut Rafei, setidaknya 40 petugas PPSU hari ini menjalani rapid test di GOR Sunter.

Menurut informasi, sekitar 1.000 peserta akan mengikuti rapid test massal ini.

Sejauh ini, berdasarkan data Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, hingga Minggu 19 Juli 2020 terdapat 589 orang positif Covid-19 di Kecamatan Tanjung Priok.

Dari jumlah itu, sebanyak 23 orang dirawat, 104 orang menjalani isolasi mandiri, 429 orang dinyatakan sembuh, dan 33 orang meninggal dunia.

Jumlah di atas membuat Kecamatan Tanjung Priok menjadi kecamatan terbanyak kasus Covid-19 di Jakarta Utara.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/07/20/10464611/pekerja-pabrik-hingga-ppsu-di-tanjung-priok-ikuti-rapid-test-massal

Terkini Lainnya

Unggah Foto Gelas Starbuck Tutupi Kabah saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbuck Tutupi Kabah saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Megapolitan
Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke