Salin Artikel

Azizah-Ruhama Ben Klaim Segera Terima Rekomendasi PKS untuk Maju di Pilkada Tangsel

Menurut Ruhama Ben, PKS sebetulnya sudah menerbitkan SK dukungan dan tinggal menunggu waktu penyerahan secara langsung dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP).

"Sebetulnya, saya sudah lihat SK-nya dari DPP untuk saya dan Ibu Azizah. Ya tinggal tunggu seremonialnya saja. Seharusnya abis lebaran (Idul Adha) inilah (seremonial," ujarnya saat dihubungi, Selasa (4/7/2020).

Menurut Ruhama, SK dukungan tersebut kemungkinan besar akan diserahkan langsung kepada dia dan Azizah Ma'ruf oleh presiden PKS.

"Ya partai-partai lain kan langsung dari presidennya yang kasih. Nah PKS juga nanti kemungkinan seperti itu," ungkapnya.

Meski belum dapat memastikan waktu penyerahan SK tersebut, Ruhama memastikan bahwa PKS sudah mendukung dia dan pasangannya untuk maju pada Pilkada Tangsel yang digelar pada Desember 2020.

Menurut Ruhama, hal tersebut juga diperkuat dengan sudah diterbitkannya SK dukungan dari partai Demokrat beberapa waktu lalu.

"Saya kan sudah pegang SK dari Demokrat juga ada nama saya sama Ibu Azizah. Ya insyaratnya PKS juga sudah sangat kuatlah, dari awal kan memang saya yang dimajukan," kata dia.

Kompas.com belum mendapat konfirmasi dari PKS terkait klaim Ruhama itu.

Partai Demokrat telah mengeluarkan surat keputusan (SK) rekomendasi Pilkada Tangsel 2020 untuk Azizah Ma'ruf dan Ruhama Ben.

SK rekomendasi tersebut diserahkan langsung oleh Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) kepada bakal pasangan calon tersebut.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/08/04/14034691/azizah-ruhama-ben-klaim-segera-terima-rekomendasi-pks-untuk-maju-di

Terkini Lainnya

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke