Salin Artikel

Kasus Covid-19 Meningkat, Polres Metro Tangerang Kota Gencarkan Sosialisasi Penggunaan Masker

TANGERANG, KOMPAS.com - Seiring meningkatnya kasus Covid-19 di Kota Tangerang, Polres Metro Tangerang Kota ikut melakukan sosialisasi penggunaan masker.

Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Sugeng mengatakan, sosialisasi tersebut akan berlangsung selama dua hari.

"Hari ini, dua hari ini dan besok pagi selama dua hari kita melakukan kegiatan kampanye memakai masker kepada seluruh masyaraka," ujar dia dalam keterangan suara diterima Kompas.com, Selasa (18/8/2020).

Sugeng mengatakan sudah memberikan penugasan kepada jajaran Polres Metro Tangerang Kota untuk memilih dan memilah titik lokasi sosialisasi.

Mengingat, kata Sugeng, penyebaran pandemi Covid masih menujuan angka yang cukup tinggi. Dia berharap kegiatan kampanye bermasker tersebut bisa membangkitkan kesadaran masyarakat terhadap protokol kesehatan.

"Baik di lingkungan kepolisian kemudian di masyarakat bisa mencegah dampak Covid-19," kata dia.

Kasat Lantas Polres Metro Tangerang Kota Kompol Jamal Alam mengatakan ada 2.000 masker gratis yang dibagikan masyarkat pengguna jalan di Kota Tangerang.

"Ini kita laksanakan di empat wilayah empat titik dengan pembagian masker sekitar 2000," kata dia.

Dia berpesan kepada masyarakat agar tetap patuh dan taat mematuhi protokol kesehatan beberapa aspek yang harus diperhatikan untuk terhindar dari penularan Covid-19.

"Yang pertama adalah menggunakan masker pada saat aktivitas di luar, kedua cuci tangan, ketiga jaga jarak dan hindari berkerumun serta pola hidup sehat," ujar dia.

Untuk diketahui, kasus Covid-19 di Kota Tangerang kini sudah di angka 713 kasus positif terkonfirmasi dengan rincian 146 pasien masih dalam perawatan, 525 dinyatakan sembuh dan 42 pasien dinyatakan meninggal dunia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/08/18/16121281/kasus-covid-19-meningkat-polres-metro-tangerang-kota-gencarkan

Terkini Lainnya

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

Megapolitan
Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

Megapolitan
Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke