Salin Artikel

Ruang Isolasi Ventilator Penuh, Angka Kematian Covid-19 di Bekasi Dikhawatirkan Meningkat

Eko mengatakan ruangan itu dibutuhkan apabila pasien Covid-19 yang datang memiliki gejala berat.

"Kalau yang berat ini penting dicatat, kalau kena Covid-19 dan gejalanya berat, terutama mereka komorbid atau punya penyakit penyerta itu pasti angka mortalitasnya (angka kematian) jadi tinggi," ujar Eko saat dihubungi, Jumat (12/9/2020).

“Kalau berat dan harus pakai ventilator berarti lebih dari 50 persen kemungkinannya (tingkat potensi kematian) secara medis. Kemungkinan selamatnya tipis. Memang takdir di tangan Tuhan, tetapi secara medis hitungannya begitu," kata dia.

Situasi saat ini, kata Eko, kapasitas tempat tidur isolasi dengan ventilator rumah sakit swasta rujukan Covid-19 sudah penuh.

Per 11 September ini sekitar 490 tempat tidur isolasi di 42 rumah sakit rujukan swasta Kota Bekasi sudah digunakan pasien Covid-19.

Sementara itu, setiap rumah sakit hanya punya 5 persen tempat tidur isolasi bertekanan negatif dengan ventilator.

Jika satu rumah sakit punya 100 tempat tidur, maka minimal ada 5 tempat tidur isolasi dengan ventilator. Namun, tempat tidur tersebut di ruang ICU itu dibagi dua untuk digunakan oleh pasien Covid-19 dan pasien non-Covid-19.

“Pas-nya 490 (pasien) sekian, tetapi data itu bergerak terus yah. Ini per hari ini, hampir 500 (pasien Covid-19) dan ini gejala ringan dan gejala berat. Berarti hampir sebagian besar rumah sakit full terutama yang butuh ventilator. Jadi kalau misalnya ada kasus berat, Kota Bekasi sudah tidak bisa nampung,” ujar Eko saat dihubungi, Jumat (12/9/2020).

Sebab pertolongan pertama untuk pasien Covid-19 yang bergejala berat sulit ditangani karena membutuhkan alat bantu pernapasan.

Meski demikian, ia berjanji akan tetap melakukan semaksimal mungkin untuk keselamatan pasien Covid-19 meski tempat tidur dengan ventilator terbatas.

Ia juga berharap Pemerintah menambah tempat tidur isolasi dengan ventilator untuk menekan angka kematian Covid-19 di Kota Bekasi.

“Kita akan lakukan penangan semaksimal yang bisa kita lakukan. Semua perkembangan Covid-19 di rumah sakit sudah disampaikan langsung ke Pemkot Bekasi. Jadi, sebetulnya sudah terpikirkan sejak awal oleh Pemkot. Jadi investasi di bidang alat kesehatan tidak mudah, mahal, maka Pemerintah sudah berupaya minta sumbangan atau apa gitu untuk beli alat ventilator itu,” tutur dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/09/12/07083881/ruang-isolasi-ventilator-penuh-angka-kematian-covid-19-di-bekasi

Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke