Salin Artikel

Jumlah Pasien Covid-19 di RSUD Pasar Minggu Terus Naik, Mayoritas Usia Produktif

JAKARTA, KOMPAS.com - Jumlah pasien dengan penyakit Covid-19 di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pasar Minggu mengalami peningkatan.

Wakil Direktur Pelayanan RSUD Pasar Minggu, Luzi Adriyanti mengatakan, hingga Senin (14/9/2020) ada 133 pasien yang dirawat di RSUD Pasar Minggu.

Jumlahnya meningkat dari bulan Agustus ke bulan September sebesar 50 persen, mencakup pasien rawat jalan dan rawat inap IGD.

“Kalau kita melihat peningkatan jumlah pasien, memang pada bulan kemarin dan bulan ini itu terjadi peningkatan dari jumlah pasien (Covid-19) yang dirawat,” ujar Luzi kepada wartawan di Jakarta, Senin (14/9/2020).

Hingga Senin, tingkat keterisian tempat tidur di RSUD Pasar Minggu sebesar 73 persen dari total kapasitas sebanyak 181 tempat tidur.

Adapun rata-rata pasien Covid-19 mulai dari anak-anak hingga lanjut usia.

“Tapi kalau diproporsi paling banyak itu dewasa muda, di usia-usia produktif itu banyak. Anak-anak itu balita ada yang dirawat di sini, ada juga usia anak sekolah,” ujar Luzi.

Terkait peningkatan jumlah pasien Covid-19, RSUD akan menambah kapasitas tempat tidur untuk pasien Covid-19.

“Ke depannya kita akan menambahkan lagi sekitar 45 tempat tidur untuk isolasi tekanan negatif,” kata Luzi.

Luzi menambahkan, pihaknya juga akan menambah 8 tempat tidur untuk ruang ICU. Penambahan kapasitas tempat tidur di RSUD Pasar Minggu akan dilakukan secara bertahap.

“Penambahan ini tentu saja bertahap karena sarana dan prasarana itu harus dipersiapkan sedemikian rupa,” ujar Luzi.

Sebelumnya, RSUD Pasar Minggu akan memindahkan pasien-pasien dengan penyakit non-Covid-19 ke sejumlah rumah sakit pendamping yang telah ditunjuk Dinas Kesehatan DKI Jakarta.

“Untuk pasien non Covid-19, pada saat ini kita masih merawat pasien non Covid-19 dirawat inap dan di ruang ICU. Tetapi sesuai dg arahan dari Dinas Kesehatan pasien-pasien ini akan segera dialihkan dalam waktu sepekan ini ke rumah sakit-rumah sakit pendamping yang sudah ditunjuk,” kata Luzi.

Adapun rumah sakit pendamping RSUD Pasar Minggu yang ditunjuk adalah RS Fatmawati, RS Pasar Rebo, RS Cilandak KKO Marinir, Trikasih, dan RS Mayapada.

Luzi mengatakan, jumlah pasien non-Covid-19 yang masih dirawat di RSUD Pasar Minggu berjumlah 8 orang.

“Tidak banyak lagi (pasien non Covid-19. Karena setelah ditunjuk itu kami sudah berproses juga untuk pasien-pasien yang memang sudah bisa dipulangkan, terus dipulangkan. Tapi masih kira-kira tersisa hanya 8 pasien,” tambahnya.

Ke depan, RSUD Pasar Minggu hanya bisa menerima pasien dengan keluhan penyakit Covid-19. Hal itu berdasarkan Surat Keputusan Dinas Kesehatan DKI Jakarta.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/09/15/13432381/jumlah-pasien-covid-19-di-rsud-pasar-minggu-terus-naik-mayoritas-usia

Terkini Lainnya

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke