Salin Artikel

Curi Tas Pengendara dengan Modus Ban Kempes, 2 Pria Ditangkap Warga di Ciputat

Kanitreskrim Polsek Ciputat Timur, Iptu Hitler Napitupulu, membenarkan ada aksi pencurian barang seorang pengendara mobil itu. Modus yang digunakan yaitu pelaku memberi tahu korban bahwa ban kendaraannya kempes.

"Iya benar, tersangka mendekat mobil korban dengan bilang ban kempes. Saat korbannya turun (untuk mengecek ban), tersangka langsung mengambil tas (di mobil korban)," ujar Hitler melalui pesan singkat, Selasa.

Kedua tersangka pelaku ditangkap setelah sempat melarikan diri dari kejaran warga dan petugas Dinas Perhubungan (Dishub) Tangerang Selatan (Tangsel) yang sedang mengatur arus lalu lintas.

Ilham Hamdani, anggota Danlops 94 Dishub Tangsel yang ikut melakukan pengejaran menjelaskan, pelaku yang berboncengan sepeda motor itu awalnya disebut maling oleh massa yang mengejar mereka.

"Jadi dia teriakin mobil ban kempes, si pengendara berhenti. Kemudian tas di dalam mobil diambil. Ada warga yang lihat, langsung diterikain. Dikejar," ujar Ilham.

Ketika hendak melintas di pertigaan Cirendeu, Ciputat, kedua pelaku berbalik arah karena melihat ada petugas Dishub yang sedang mengatur arus lalu lintas. Pelaku lalu mengacungkan senjata untuk menakut-nakuti warga yang mengejar mereka.

"Tiba-tiba dia memutar balik di depan kami bertiga, dan pada saat itu juga pelaku mengacung senjata ke warga yang ngejar," kata Ilham.

"Tapi tetap dikejar lagi sama warga. Kami juga langsung ikut kejar," sambungnya.

Ilham mengatakan, tersangka kabur ke dalam salah satu perumahan di kawasan Ciputat dan ditangkap setelah terkepung massa yang melakukan pengejaran.

Warga bersama petugas Dishub yang melakukan penggeledahan mendapati satu pucuk senjata jenis airsoft gun serta tiga tas yang diduga hasil pencurian dari tangan para tersangka itu.

"Dia (pelaku) bawa tiga tas. Satu tas berisi barang berharga dibuang pas pengejaran. Itu diamankan oleh warga yang mengejar," kata Ilham

"Yang satu lagi kayaknya dia sempat mencuri sebelumnya enggak tahu di mana dan satu di dalam box. Sudah kosong isinya," ujar dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/11/17/18163381/curi-tas-pengendara-dengan-modus-ban-kempes-2-pria-ditangkap-warga-di

Terkini Lainnya

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke