Meski demikian, kondisi kesehatan Lurah Petamburan saat ini disebut tak ada kaitannya dengan kerumunan massa Rizieq.
Berikut rangkuman sejumlah fakta terkait Lurah Petamburan positif Covid-19:
1. Hasil pemeriksaan Polda
Kondisi kesehatan Setiyanto ini diketahui setelah ia dipanggil oleh Polda Metro Jaya. Polda memanggil Setiyanto untuk diklarifikasi terkait kerumunan massa di acara Maulid Nabi sekaligus pernikahan putri Rizieq Shihab di Petamburan.
Namun, sesuai standar, maka setiap orang yang dipanggil Polda harus menjalani rapid test.
Setiyanto pun dinyatakan reaktif Covid-19 berdasarkan hasil tes cepat swab antigen. Dari 15 orang yang dipanggil polisi terkait kerumunan Rizieq, hanya Setiyanto yang hasil tes cepatnya reaktif.
Setiyanto pun batal diperiksa dan langsung menjalani swab tes berbasis polymerase chain reaction (PCR) di Rumah Sakit Polri, Kramatjati, Jakarta Timur.
"Hasil Swab PCR laboratorium Rumah Sakit Kramat Jati hari Rabu 18 November 2020, saudara Setiyanto dinyatakan positif Covid-19," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus kepada wartawan, Rabu (19/11/2020).
2. Swab test massal
Wali Kota Jakarta Pusat Bayu Meghantara pun langsung menginstruksikan adanya tes massal bagi para pegawai yang bekerja di Kelurahan Petamburan.
"Ia kita akan swab massal di kelurahan," kata Bayu di Kantor Walikota Jakarta Pusat, Rabu (18/11/2020).
Sekretaris Lurah Petamburan Sunardi mengatakan, pihaknya sudah mendata pegawai yang dalam beberapa waktu terakhir melakukan kontak erat dengan lurah.
"Datanya sudah ada kita kumpulkan dan kita lagi koordinasikan dengan Puskemas Kecamatan Tanah Abang," ujarnya.
Camat Tanah Abang Yassin Pasaribu menyebut, setidaknya sudah ada 15 pegawai di lingkungan Kelurahan Petamburan menjalani swab test atau tes usap. Para pegawai yang menjalani tes usap itu adalah mereka yang melakukan kontak erat dengan Setiyanto dalam waktu dua pekan terakhir.
"Tadi sudah dilakukan tracking kepada seluruh pegawai, satpol PP, Babinsa. 15 orang tadi sudah swab di Puskesmas kecamatan," kata Yassin saat dihubungi, Rabu (18/11/2020).
Yassin memperkirakan hasil tes usap akan keluar pada Jumat (20/11/2020). Namun ia menyebut, masih ada sejumlah pegawai yang juga melakukan kontak erat dengan lurah, tetapi belum dites usap karena berhalangan.
3. Kantor kelurahan ditutup 3 hari
Tak hanya swab test massal, kantor kelurahan pun disterilisasi dan ditutup selama tiga hari. Penutupan berlangsung sejak Rabu (18/11/2020) hingga Jumat.
"Akan dilakukan penyemprotan disinfektan selama ditutup," ucap Yassin.
Yassin mengatakan, seluruh pelayanan yang ada di kelurahan dipindahkan ke kantor Kecamatan Tanah Abang sementara waktu. Namun pihak kelurahan juga menyediakan drop box agar warga bisa menaruh berkas di dalam kotak tersebut.
"Pakai drop box dulu sampai nanti aktifitas kembali seperti semula," ucap Yassin.
Pihak kelurahan pun sudah memasang spanduk yang menyatakan kantor ditutup selama tiga hari di depan pintu masuk.
4. Bukan karena acara Rizieq
Yassin juga menegaskan, Setiyanto bukan terpapar Covid-19 dari acara maulid nabi sekaligus pernikahan putri Rizieq Shihab. Ia pun menyesalkan berkembangnya isu yang mengaitkan status positif Covid-19 Setiyanto dengan acara di markas FPI tersebut.
"Jadi jangan salah, Pak Lurah itu positif Covid-19 bukan karena acara itu," kata Yassin kepada Kompas.com, Rabu (18/11/2020).
Yassin menegaskan, Setiyanto tak menghadiri acara yang digelar pada Sabtu pekan lalu itu. Selaku Lurah, Setiyanto hanya memantau situasi wilayah saat acara itu berlangsung.
"Lagipula itu kan acara hari Sabtu. Masa langsung positif, enggak dong. Kan ada masa inkubasi," ujarnya.
Oleh karena itu, Yassin yakin Setiyanto tertular Covid-19 saat melakukan aktivitas lain. Meski demikian, Yassin memastikan pihaknya terus meningkatkan kesiagaan pasca digelarnya acara yang menimbulkan kerumunan itu.
Warga yang menghadiri acara itu dan kemudian merasakan gejala mirip Covid-19 pun diimbau segera melapor ke Puskesmas.
"Warga kita imbau kalau ada yang sakit lapor ke kita. Puskesmas itu buka 24 jam. Tapi saat ini belum bisa kita tracking karena belum ada kasus (dari kluster acara Rizieq)," ucapnya.
https://megapolitan.kompas.com/read/2020/11/19/08202591/empat-fakta-seputar-lurah-petamburan-positif-covid-19