Salin Artikel

KBM Tatap Muka di Bogor Dimulai Januari 2021, Sekolah Harus Dapat Izin Orangtua

BOGOR, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor berencana menyelenggarakan kembali kegiatan belajar mengajar (KBM) tatap muka mulai 11 Januari 2021.

Meski begitu, tidak semua sekolah bisa melangsungkan proses belajar tatap muka itu.

Sebab, Pemkot Bogor memberikan syarat dan ketentuan kepada pihak sekolah yang harus dipenuhi.

Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menyebutkan, sekolah yang diperbolehkan melakukan pembelajaran tatap muka adalah sekolah yang mendapatkan izin dari Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, komite sekolah, dan kepala sekolah.

"Artinya, kalau hanya kepala sekolah saja tanpa didukung komite sekolah, itu tidak bisa. Jadi, komite sekolah, dalam hal ini orangtua, adalah unsur yang penting, yang harus memberikan izinnya," jelas Bima Arya, Senin (23/11/2020).

Bima menambahkan, pihak sekolah juga wajib memperhatikan aspek protokol kesehatan, seperti menyediakan thermo gun, termasuk kesiapan apabila ada peristiwa darurat, dan hal lainnya.

Ia juga meminta setiap tenaga pengajar untuk menjalankan tes usap (swab test) sebelum kegiatan belajar tatap muka digelar. Hal itu bertujuan untuk memastikan kesehatan para tenaga pengajar.

Bima berujar, faktor kesehatan dan kesejahteraan para peserta didik dan tenaga pengajar menjadi prioritas dalam kegiatan KBM tatap muka.

"Jika ada kasus positif di sekolah, maka akan ditinjau ulang. Tentu saja akan dievaluasi kebijakan ini," tuturnya.

Bima melanjutkan, kegiatan KBM tatap muka juga akan dilakukan secara bertahap.

Ia menyebut, tidak semua jenjang pendidikan dan semua siswa bisa langsung beraktivitas.

Metode pembelajaran yang akan diterapkan dalam kegiatan belajar tatap muka nantinya menggunakan pola hybrid learning, yaitu perpaduan antara pembelajaran dari rumah dan pembelajaran tatap muka.

Untuk peserta didik yang memilih untuk belajar dari rumah tetap difasilitasi dengan metode pembelajaran jarak jauh.

“Kemungkinan metodenya hybrid, dan ini pun dilakukan secara bertahap. Pastinya tidak akan full, 30-50 persen saja dari kapasitas kelas," beber dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/11/23/21080591/kbm-tatap-muka-di-bogor-dimulai-januari-2021-sekolah-harus-dapat-izin

Terkini Lainnya

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke