JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kembali menyampaikan penambahan kasus Covid-19 di Ibu Kota pada Jumat (27/11/2020).
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dwi Oktavia mengatakan, kasus Covid-19 bertambah 1.436 kasus.
Rinciannya, 1.215 kasus baru berdasarkan tes pada hari ini dan 221 kasus yang merupakan akumulasi dari satu rumah sakit (RS) swasta dan satu RS BUMN selama tujuh hari terakhir.
"Total penambahan kasus positif sebanyak 1.436 kasus, lantaran terdapat akumulasi data sebanyak 221 kasus dari satu RS swasta dan satu RS BUMN tujuh hari terakhir yang baru dilaporkan," ujar Dwi melalui keterangan tertulis.
Dengan demikian, total kasus di Jakarta menjadi 132.961.
Dari jumlah tersebut, total pasien dinyatakan sembuh sebanyak 121.082 orang dengan tingkat kesembuhan 91,1 persen.
Sementara itu, sebanyak 2.614 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 2 persen. Adapun tingkat kematian nasional saat ini mencapai 3,4 persen.
Dwi menuturkan, kasus aktif atau jumlah orang yang diisolasi atau dirawat di Jakarta saat ini sebanyak 9.265 orang.
"Untuk rate tes PCR total per 1 juta penduduk sebanyak 151.087. Jumlah orang yang dites PCR sepekan terakhir sebanyak 94.583," ucap Dwi.
Sementara itu, persentase kasus positif atau positivity rate di Ibu Kota selama sepekan terakhir sebesar 8,1 persen, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 8,3 persen. Adapun standar dari WHO tidak lebih dari 5 persen.
https://megapolitan.kompas.com/read/2020/11/27/21102761/update-27-november-ada-9265-kasus-aktif-covid-19-di-jakarta
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.