Salin Artikel

Mencoblos di TPS 08 Pondok Muncung, Nur Azizah: Protokol Kesehatan Nomor 1

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Calon wali kota Tangerang Selatan nomor urut dua Siti Nur Azizah mencoblos di Tempat Pemungutan Selatan (TPS) 08 Pondok Muncung, Rabu (9/12/2020), dengan mematuhi protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19.

Ketika tiba di TPS pada pukul 08.15 WIB, Azizah terpantau telah mengenakan masker.

Demikian pula suami dan kedua orang anaknya.

"Protokol kesehatan nomor satu," ucap Azizah kepada awak media sebelum memasuki TPS.

Sebelum masuk, Azizah mencuci tangan di depan TPS di tempat cuci tangan yang telah disiapkan.

Suhu tubuhnya kemudian dicek degan thermogun.

Selanjutnya, Azizah mengenakan sarung tangan yang telah disiapkan di TPS.

Azizah kemudian melakukan registrasi, lalu duduk di tempat mengantre untuk menunggu panggilan mencoblos.

Seusai mencoblos, Azizah segera membuang sarung tangan yang telah ia kenakan dan lanjut mencuci tangan.

Setelah selesai mencoblos, Azizah sempat menyapa beberapa warga yang rumahnya berdekatan dengan lokasi TPS.

Ketika bertemu dengan salah seorang warga yang tak mengenakan masker, Azizah tak segan menegurnya.

"Ibu, jangan lupa maskernya, ya," ucap Azizah.

Tak lupa, Azizah mengingatkan warga untuk mencoblos sesuai dengan jadwal masing-masing.

Hari ini, pemilihan kepala daerah dilaksanakan serentak di beberapa daerah di Indonesia.

Di Tangerang Selatan, terdapat tiga pasangan calon yang merebutkan kursi wali kota dan wakil wali kota.

Siti Nur Azizah merupakan calon wali kota Tangerang Selatan nomor urut dua.

Bersama dengan wakilnya, Ruhamaben, mereka diusung oleh Partai Demokrat, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dengan total 13 kursi di DPRD Tangsel.

Azizah merupakan putri keempat dari Wapres Ma'ruf Amin.

Ia kini menjabat sebagai Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat.

Sementara pasangannya, yakni Ruhamaben, merupakan kader PKS.

Ia merupakan mantan direktur keuangan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Tangsel PT PITS.

Sementara itu, pasangan nomor urut satu adalah Muhamad-Rahayu Saraswati Djojohadikusumo (Sara) diusung PDI-P, Gerindra, PSI, PAN, dan Hanura dengan total 23 kursi di DPRD Tangsel.

Muhamad adalah mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Tangsel yang mengundurkan diri seiring pencalonan dirinya di Pilkada 2020.

Sementara Sara merupakan politisi Partai Gerindra sekaligus keponakan dari Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.

Pada nomor urut tiga, ada pasangan calon Benyamin Davnie-Pilar Saga Ichsan yang diusung Partai Golkar dengan total 10 kursi.

Mereka juga didukung tiga partai tanpa kursi, yakni Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Bulan Bintang (PBB), dan Gelora.

Benyamin merupakan petahana Wakil Wali Kota Tangsel. Sedangkan Pilar adalah anak Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah, adik dari Mantan Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/12/09/09181621/mencoblos-di-tps-08-pondok-muncung-nur-azizah-protokol-kesehatan-nomor-1

Terkini Lainnya

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
PMI Jakbar Sebut Stok Darah Mulai Meningkat Akhir April 2024

PMI Jakbar Sebut Stok Darah Mulai Meningkat Akhir April 2024

Megapolitan
Nekatnya Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris, Gelapkan Uang Perusahaan Rp 172 Juta untuk Judi 'Online' dan Bayar Utang

Nekatnya Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris, Gelapkan Uang Perusahaan Rp 172 Juta untuk Judi "Online" dan Bayar Utang

Megapolitan
Psikolog Forensik: Ada 4 Faktor Anggota Polisi Dapat Memutuskan Bunuh Diri

Psikolog Forensik: Ada 4 Faktor Anggota Polisi Dapat Memutuskan Bunuh Diri

Megapolitan
Belum Berhasil Identifikasi Begal di Bogor yang Seret Korbannya, Polisi Bentuk Tim Khusus

Belum Berhasil Identifikasi Begal di Bogor yang Seret Korbannya, Polisi Bentuk Tim Khusus

Megapolitan
Taman Jati Pinggir Petamburan Jadi Tempat Rongsokan hingga Kandang Ayam

Taman Jati Pinggir Petamburan Jadi Tempat Rongsokan hingga Kandang Ayam

Megapolitan
Pengelola Rusun Muara Baru Beri Kelonggaran Bagi Warga yang Tak Mampu Lunasi Tunggakan Biaya Sewa

Pengelola Rusun Muara Baru Beri Kelonggaran Bagi Warga yang Tak Mampu Lunasi Tunggakan Biaya Sewa

Megapolitan
Pemprov DKI Mulai Data 121 Lahan Warga untuk Dibangun Jalan Sejajar Rel Pasar Minggu

Pemprov DKI Mulai Data 121 Lahan Warga untuk Dibangun Jalan Sejajar Rel Pasar Minggu

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke