Salin Artikel

Pesta Kemenangan Benyamin-Pilar: Tak Terapkan Jaga Jarak, Masker Turun ke Dagu

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie-Pilar Saga Ichsan merayakan kemenangan mereka berdasarkan hasil hitung cepat sementara.

Benyamin-Pilar dan para pendukungnya berkumpul di posko pemenangan mereka di Jelupang, Serpong Utara.

Pantauan Kompas.com, protokol kesehatan untuk pencegahan Covid-19 tak sepenuhnya dijalankan dalam acara ini.

Tak ada penerapan jaga jarak minimal 1-2 meter untuk mencegah Covid-19. Masker juga tidak dipakai dengan benar.

Pelanggaran protokol jaga jarak mulai terlihat saat Benyamin tiba di posko tersebut pukul 16.29 WIB. Wakil Wali Kota Tangerang Selatan itu langsung disambut oleh puluhan pendukungnya yang sudah sejak siang tadi berkumpul di posko.

Para pendukung langsung berkerumun sambil menyanyikan yel-yel kemenangan. Benyamin pun langsung menyapa dan menyalami pendukungnya. Ia bahkan memeluk beberapa orang timsesnya.

Protokol jaga jarak untuk mencegah penyebaran Covid-19 pun tak dijalankan. Masker Benyamin juga turun ke dagu, tak menutup hidung dan mulut.

Usai menyapa pendukung, Benyamin pun bersiap menggelar jumpa pers.

Tak lama, Pilar Saga Ichsan tiba di lokasi. Pilar yang mengenakan kemeja biru dan masker datang bersama kerumunan pendukungnya pukul 16.50 WIB.

Mereka berjalan bersamaan sambil menyanyikan yel-yel kemenangan. Pilar duduk di atas punggung salah satu pendukungnya yang berada di tengah barisan.

Pada saat jumpa pers pun, para pendukung menyaksikan dengan saling berhimpitan satu sama lain. Rumah yang disulap menjadi posko pemenangan itu memang tidak terlalu besar, sehingga membuat para pendukung sulit untuk menjaga jarak.

Sebagian pendukung memilih menyaksikan dari luar posko. Namun sebagian besar saling berjejalan di dalam posko tersebut.

Tak semua pendukung Benyamin-Pilar juga menggunakan masker dengan benar. Sampai-sampai Ketua DPD Golkar yang juga Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany melempar teguran.

"Ayo semua pakai masker. Naikkan maskernya. Saya enggak mau ada kluster baru lagi," kata Airin.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/12/09/17540921/pesta-kemenangan-benyamin-pilar-tak-terapkan-jaga-jarak-masker-turun-ke

Terkini Lainnya

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke