Salin Artikel

Keterisian Tempat Tidur Pasien Covid-19 di Rumah Sakit di Depok Sudah 80 Persen Lebih

"Okupansi rumah sakit rata-rata sudah di atas 80 persen. Jadi sudah di atas standar WHO," ujar Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Depok, Dadang Wihana kepada wartawan kemarin, Jumat (1/1/2021).

Sebagai informasi, Depok sebagaimana banyak wilayah lainnya di Indonesia memang menghadapi lonjakan kasus Covid-19 yang tak kunjung reda imbas libur panjang akhir Oktober.

Jumlah pasien Covid-19 di Depok sudah meningkat tajam hampir 250 persen sejak awal lonjakan pada 11 November (1.052) menjadi 3.522 pasien per kemarin. Jumlah ini terbanyak sepanjang pandemi.

Dadang mengeklaim, otoritas terkait sedang menyiapkan tambahan tempat tidur bagi pasien Covid-19 di sejumlah rumah sakit.

Namun, ia tak membeberkan berapa rencana penambahan tersebut.

"Ada langkah-langkah. Sudah diarahkan oleh Pak Wali (Kota Depok) untuk menambah kapasitas tempat tidur di rumah sakit," ujarnya.

"Sudah koordinasi dengan dinas kesehatan provinsi dan juga dengan RS UI," lanjut Dadang.

Sebelumnya, per 26 November lalu, dua rumah sakit besar milik negara di Depok yakni RSUD Kota Depok serta RS UI juga telah melaporkan tingkat okupansi tempat tidur pasien Covid-19 di atas 80 persen.

Teranyar, beberapa hari lalu RSUD Kota Depok bahkan melaporkan terjadinya antrean masuk IGD dan ruang ICU yang telah penuh.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/01/02/07125001/keterisian-tempat-tidur-pasien-covid-19-di-rumah-sakit-di-depok-sudah-80

Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke