Salin Artikel

Kini, Tak Ada Lagi Pasien Tanpa Gejala Covid-19 di RSD Wisma Atlet

JAKARTA, KOMPAS.com - Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet Kemayoran tak lagi menampung pasien Covid-19 tanpa gejala. Seluruh pasien yang menghuni empat tower di Wisma Atlet mengalami gejala ringan hingga sedang.

"Tower 4,5,6,7 kita sekarang semua bergejala," kata Komandan Lapangan RSD Wisma Atlet Letnan Kolonel Laut drg M Arifin kepada Kompas.com, Rabu (6/11/2021).

Sebelumnya, Tower 5 Wisma Atlet digunakan untuk isolasi mandiri pasien tanpa gejala. Namun, sejak pertengahan Desember tahun lalu, Wisma Atlet tak lagi menerima pasien tanpa gejala karena jumlah pasien bergejala yang terus meningkat.

Pasien tanpa gejala di Tower 5 pun secara bertahap dipulangkan atau dipindah ke fasilitas isolasi lain. Kini, sudah tak ada lagi pasien tanpa gejala di Tower 5 dan tower itu mulai difungsikan untuk merawat pasien bergejala.

"Sudah enggak ada yang tanpa gejala di tempat kita," ujar Arifin.

Sementara itu, berdasarkan data pada Rabu (6/1/2021) pukul 08.00 WIB pagi ini, ada 3.928 pasien Covid-19 yang dirawat di Wisma Atlet. Jumlah pasien bertambah sebanyak 1.116 dibanding hari sebelumnya.

"Pasien Rawat Inap terkonfirmasi positif di tower 4, 5, 6 dan 7 berjumlah 3.928 orang, terdiri dari 2.102 Pria, 1.826 Wanita," kata Kepala Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan Kolonel Marinir Aris Mudian dalam keterangannya, Rabu siang.

"Semula 2.812 orang, bertambah 1.116 orang," sambungnya.

Adapun sejak beroperasi 23 Maret, RSD Wisma Atlet telah didatangi berbagai kategori pasien Covid-19 hingga jumlahnya mencapai 42.473 orang.

Aris mengatakan, sebanyak 38.545 orang telah keluar dari RSD Wisma Atlet, yaitu karena sembuh sebanyak 37.970 orang, dirujuk ke RS lain sebanyak 557 orang, dan meninggal 18 orang.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/01/06/14152681/kini-tak-ada-lagi-pasien-tanpa-gejala-covid-19-di-rsd-wisma-atlet

Terkini Lainnya

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke