Salin Artikel

Pembangunan Tenda Darurat di Rumah Lawan Covid-19 Tangsel Ditargetkan Rampung Akhir Februari

Koordinator Bidang Penanganan Satuan Gugus Tugas Covid-19 Tangerang Selatan Suhara Manullang menjelaskan, pembangunan zona dua sudah dalam tahap pemasangan fondasi yang ditargetkan selesai pada Rabu (10/2/2021).

"Klaster satu belum, yang dua sudah selesai, kalau yang klaster tiga dipasang. Tiga klaster itu fondasi itu kemungkinan hari ini selesai," ujarnya saat dikonfirmasi, Rabu (10/2/2021).

Sementara itu, lanjut Suhara, tenda berkonsep glamour camping yang akan dijadikan tempat penampungan pasien sedang dikirim dari Bandung, Jawa Barat.

Tenda tersebut nantinya dapat langsung dipasang ketika fondasi tiga klaster di zona dua Rumah Lawan Covid-19 telah selesai.

"Tenda-tenda itu sedang dibawa ke Tangerang Selatan, sudah dibuat di Bandung dan siap dipasang. Sekarang baru satu tenda yang ada dan sudah berdiri," ungkapnya.

Selain itu, satu kamar mandi kontainer telah terpasang dan sumber air pun kini sudah selesai dibor. Septic tank untuk toilet di area zona 2 pun sudah dipasang.

"Satu kamar mandi sudah terpasang, kan tinggal pasang saja. Septic tank juga sudah dipasang, sumber air dibor," kata Suhara.

Berdasarkan hasil koordinasi dengan Dinas Bangunan dan Penataan Ruang (DBPR), area zona dua Rumah Lawan Covid-19 ditargetkan rampung akhir Februari 2021.

"Dinas Bangunan dan Penataan Ruang itu akhir Februari 2021, sekitar tanggal 20-25 Februari 2021 (selesai)," pungkasnya.

150 tempat tidur baru di Rumah Lawan Covid-19

Adapun zona dua Rumah Lawan Covid-19 yang memiliki luas 6.000 meter persegi itu akan diisi 16 tenda darurat dengan 150 tempat tidur di dalamnya.

Dengan demikian, pusat karantina tersebut ke depannya bisa menampung hingga 300 pasien positif Covid-19.

Tenda-tenda itu akan dibagi menjadi empat bagian atau klaster yang sudah diatur tata letaknya dan jaraknya.

Setiap tenda untuk karantina pasien Covid-19 itu memiliki luas 12x6 meter dengan kapasitas 10 tempat tidur di dalamnya.

Jumlah tempat tidur disesuaikan agar terdapat jarak satu sama lain dan diberikan sekat menggunakan partisi gorden layaknya ruang rawat inap rumah sakit.

Selain itu, akan disediakan delapan container toilet portable yang tersebar di empat klaster tenda zona dua Rumah Lawan Covid-19.

Setiap kontainer akan terdiri dari empat toilet dan dua kamar mandi.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/02/10/14483741/pembangunan-tenda-darurat-di-rumah-lawan-covid-19-tangsel-ditargetkan

Terkini Lainnya

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Megapolitan
Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Megapolitan
Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Megapolitan
Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Megapolitan
Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Megapolitan
Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Megapolitan
Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Megapolitan
Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Megapolitan
Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Megapolitan
Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Megapolitan
Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, 'Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan'

Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, "Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke