Salin Artikel

Pelaku Pemukulan Petugas SDA di Jaktim Minta Maaf

JAKARTA, KOMPAS.com - Baru-baru ini viral sebuah video seorang warga memukul petugas Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Timur saat sedang bertugas.

Pria tersebut tampak kesal dengan kedatangan mobil SDA yang akan menyedot air dari permukiman warga ke Kali Ciliwung.

Dalam rekaman CCTV terlihat bahwa pria tersebut mendorong sopir yang sedang memarkirkan mobil. Tak lama kemudian, satu petugas lainnya dipukul.

"Semoga cepat diproses. Jangan ada kata maaf, materai 6/10 rb. Bang jago, mereka sedang menjalankan tugas lho...malah dipukul kayak gitu," tulis akun @info_jakartatimur di Instagram, Rabu (10/2/2021).

Proses permintaan maaf resmi itu dihadiri perwakilan Polsek Jatinegara, Lurah Bidara Cina, dan perwakilan warga setempat.

"Dengan ini saya memohon maaf, pertama terhadap korban atas nama Bapak Irvan dan Bapak Hendi. Kedua kepada segenap Pemprov DKI Jakarta khususnya Suku Dinas SDA Jakarta Timur. Ketiga kepada seluruh masyarakat Indonesia yang sudah resah melihat video tersebut karena kurang pantas untuk ditonton," kata Rocky dalam video yang diterima Kompas.com, Kamis.

"Kami sudah memaafkan pelaku. Semoga video yang beredar itu, tidak menjadi sebuah permasalahan lagi," ucap Irvan.

Irvan mengatakan, insiden penganiayaan terjadi di Bidara Cina, Jatinegara, Jakarta Timur, Senin (8/2/2021).

Penganiayaan bermula saat petugas SDA menurunkan pompa penyedot air dari permukiman warga ke Kali Ciliwung.

Saat mobil operasional berhenti di Jalan Inspeksi Kali Ciliwung, Rocky menghampiri para petugas SDA dan mengeluhkan keberadaan mobil.

"Saat itu, kami enggak melawan dan tetap profesional. Kami cuma fokus kerja," kata Irvan.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/02/11/18373511/pelaku-pemukulan-petugas-sda-di-jaktim-minta-maaf

Terkini Lainnya

9 Jam Berdarah: RN Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RN Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

Megapolitan
Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke