Koordinator Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet Kemayoran Mayjen TNI Tugas Ratmono mengatakan, 30 orang itu dinyatakan reaktif Covid-19 berdasarkan hasil tes cepat antigen Covid-19 di lokasi pengungsian.
"Iya, saat ini ada 30 orang yang merupakan korban banjir kami tampung di Wisma Atlet, kami sudah lakukan swab PCR juga," ujar Mayjen Tugas saat ditemui di Puskesmas Menteng, Senin (22/2/2021), dikutip Antara.
Tugas mengatakan, pihaknya akan segera mencari lokasi isolasi mandiri bagi warga yang mendapatkan hasil tes swab PCR positif, tetapi tak mengalami gejala.
Sebab, seluruh tower di RS Wisma Atlet saat ini sudah difokuskan untuk perawatan pasien bergejala.
Sementara itu, untuk yang mendapatkan hasil negatif dari tes swab PCR, warga diminta masih menjalani karantina selama lima hari lamanya untuk menjalani tes kedua.
"Dalam lima hari itu kami lihat ulang. Kalau hasil tes keduanya negatif, berarti memang betul hasilnya negatif," ujar Tugas.
Ia memastikan, apabila banjir kembali terjadi dan terdapat pengungsian, maka RS Wisma Atlet siap untuk menampung para pengungsi yang mendapatkan hasil reaktif dari hasil tes cepat.
"Jika banjir kembali terjadi, kami betul-betul fokus dan bantu sesuai prosedur yang ditentukan," kata Tugas.
https://megapolitan.kompas.com/read/2021/02/22/19530821/30-korban-banjir-jakarta-reaktif-covid-19-ditampung-di-rs-wisma-atlet