Salin Artikel

Cegah Luapan Air dari Sungai Cisadane, Pemkot Tangerang dan BBWSCC Bakal Bangun Turap

TANGERANG, KOMPAS.com - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Tangerang bakal membangun turap hingga ratusan meter di sejumlah titik di Kota Tangerang.

Kepala Bidang Tata Air DPUPR Kota Tangerang Mursiman Hadi Gunawan menyebut, proyek tersebut hendak digarap bersama Balai Besar Wilayah Sungai Cisadane (BBWSCC).

Kata Mursiman, pembangunan turap itu menjadi program prioritas BBWSCC di tahun 2021 ini.

"Nanti ada dua titik di Sungai Cisadane yant akan diturap," ujar Mursiman kepada awak media, Selasa (27/4/2021).

Dua titik itu bakal berada di Panunggangan Barat, Cibodas, Kota Tangerang, dan Panunggangan Utara, Pinang, Kota Tangerang.

Dia menuturkan, alasan pembangunan turap itu untuk mencegah luapan air dari Sungai Cisadane bila nantinya terjadi hujan lebat.

Mursiman mengaku, pihaknya kebagian tugas untuk membebaskan lahan yang akan diturap.

Sedangkan, pembangunan turap itu akan dilakukan oleh BBWSCC usai Hari Raya Idul Fitri 2021.

"DPUPR Kota Tangerang yang berkejawajiban membebaskan lahan. Sedangkan, fisiknya dilakukan oleh BBWSCC," tutur Mursiman.

Sementara ini, lanjut Mursiman, ada sekitar 150 meter persegi di Panunggangan Utara yang bakal dibangun turap.

Di Panunggangan Barat, ada sekitar 850 meter yang dipastikan bakal dibangun turap.

"Di Panunggangan Utara masih tahap perhitungan. Sejauh ini, tapi udah ada 150 meter yang dipastikan bakal dibangun turap," katanya.

Mursiman mengungkap, total ada sekitar Rp 47 miliar yang digelontorkan dalam pembangunan turap itu.

"Di Panunggangan Barat sudah ada beberapa yang terbayarkan, sisanya masih proses," urai dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/04/27/18161561/cegah-luapan-air-dari-sungai-cisadane-pemkot-tangerang-dan-bbwscc-bakal

Terkini Lainnya

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Megapolitan
Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Megapolitan
Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Megapolitan
Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Megapolitan
Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Megapolitan
Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Megapolitan
Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Megapolitan
Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Megapolitan
Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Megapolitan
Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Megapolitan
Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, 'Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan'

Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, "Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke