JAKARTA, KOMPAS.com - Pengangkatan reruntuhan puing bangunan rumah milik seorang warga di Jalan Durian, Gang Haji Namun RT 04 RW 05, Jagakarsa, Jakarta Selatan dipastikan dilakukan secara manual karena alat berat tak bisa menjangkau lokasi longsor.
“Karena ini tak bisa masuk kendaraan berat, jadi manual. Kita bahu membahu bersama masyarakat,” ujar Ketua RW 04, Syahruddin (48) saat ditemui di lokasi longsor pada Kamis (6/5/2021) dini hari.
Adapun puing-puing longsoran menyumbat aliran Kali Lenggong. Material longsor nantinya hanya akan diangkat dengan tenaga manusia.
Sementara itu, lokasi longsor juga berada di gang sempit. Lebar jalan menuju titik longsor hanya sekitar 2-3 meter.
Alat berat seperti eskavator juga tak bisa masuk. Adapun lebar Kali Lenggong hanya sekitar 3-4 meter.
“Untuk pengerjaan hari ini sekitar jam 07.09 dikerjakan stakeholder di Jagakarsa dari kelurahan, PPSU, pemadam kebakaran serta masyarakat yang ada di lingkungan sini,” tambah Syahruddin.
Sebelumnya, bagian belakang sebuah rumah milik warga di Jalan Durian, Gang Haji Namun, RT 04 RW 05, Jagakarsa, Jakarta Selatan longsor pada Rabu (5/5/2021) malam.
Longsoran tersebut menimpa sebuah rumah warga di Jalan Paso, Gang Haji Pondoh, RT 05 RW 04.
Syahruddin mengatakan, longsor tersebut diduga karena terkikisnya pondasi rumah. Pada malam itu, cuaca juga sedang hujan deras.
Ia mengatakan, rumah yang longsor dan terdampak longsoran tersebut berada di bantaran Kali Lenggong. Longsoran terlihat setinggi 3 meter.
Pantauan Kompas.com, air menggenangi gang-gang rumah warga setinggi sekitar 70-80 centimeter atau selutut orang dewasa.
Air masuk ke dalam rumah-rumah warga. Ada sekitar 100 rumah yang terdampak banjir akibat tersumbatnya aliran Kali Lenggong.
Warga setempat terlihat sibuk mengeluarkan air dari dalam rumah sejak dini hari tadi.
Aparat terkait mulai dari TNI, Polri, Satpol PP, PPSU, Sudin SDA, BPBD, SAR Jakarta, dan unsur-unsur lain juga telah berada di lokasi.
https://megapolitan.kompas.com/read/2021/05/06/08100011/alat-berat-sulit-masuk-karena-akses-sempit-pengangkatan-puing-longsor-di