Direktur Utama Jasa Raharja, Budi Rahardjo mengatakan, mudik online menjadi pengganti dari program mudik gratis yang biasa digelar setiap tahun.
Adapun program Molae atau Mudik Online Aman dan Enak menjadi salah satu upaya mendukung kebijakan pemerintah untuk mencegah penyebaran Covid-19.
"Khusus tanggal 6-17 Mei, tidak ada pergerakan masyarakat untuk mudik. Animo masyarakat ini kita akomodir melalui Molae," ujar Budi dalam webinar, Kamis (5/5/2021).
Jasa Raharja akan memberikan kuota data internet senilai Rp 150.000 secara gratis kepada 10.000 pendaftar dengan rincian 5.000 pendaftar dan 5.000 keluarga.
Adapun pendaftaran dilakukan melalui aplikasi JRku dengan mengikuti syarat yang tertera. Penutupan pendaftaran itu akan berakhir pada Minggu (9/5/2021).
Sementara kuota data internet gratis akan diberikan kepada penerima pada hari H Lebaran 2021.
"Ini bisa dimanfaatkan oleh kedua belah pihak. Misal satu berada di Jakarta, dan orangtua ada di kampung. Nomor yang di kampung halaman itu kita minta agar terdata," ucap Budi.
Pendataan kedua nomor yang akan berinteraksi guna mengantisipasi penyalahgunaan kuota data internet yang diberian gratis oleh Jasa Raharja.
Sehingga, jika penerima pindah dari kota yang terdaftar, maka kuota data itu tidak dapat digunakan.
"Tapi yang tadi saya sampaikan, jangan-jangan ada yang bisa kabur, misal ke kota Kudus mendekati orangtua. Apa dapat kuota, tidak. Itu kuota akan hilang, tapi kalau aglomerasi darah Jabodetabek masih bisa," kata Budi.
https://megapolitan.kompas.com/read/2021/05/06/17411931/jasa-raharja-gelar-mudik-online-bagi-kuota-internet-rp-150000-untuk-10000