Salin Artikel

Gelar Aksi Peduli Palestina, Warga Kota Tangerang Konvoi dan Kumpulkan Donasi Rp 35 Juta

Aksi peduli Palestina itu dilakukan dengan cara berjalan kaki dan konvoi sepanjang kurang lebih enam kilometer, mulai dari Jalan Jenderal Sudirman, Kecamatan Tangerang, lalu menyusuri Jalan KH Hasyim Ashari, hingga di titik terakhir, yakni pertigaan Gondrong, Kecamatan Cipondoh.

Pantauan Kompas.com, sebagian besar partisipan konvoi mengendarai sepeda motor.

Banyak di antara pengendara motor tersebut membawa poster yang mengungkapkan kepeduliannya terhadap Palestina.

Salah satunya bertuliskan, "Kamu tak harus menjadi Islam untuk peduli terhadap Palestina, kamu hanya perlu menjadi manusia".

Koordinator aksi Wiryono menyatakan, peserta aksi mengecam agresi militer Israel terhadap Palestina dan meminta Pemerintah Indonesia berperan aktif mendukung Palestina.

"Kami minta Pemerintah Indonesia untuk terus berperan aktif dalam mendukung perjuangan rakyat Palestina," ucap Wiryono ketika ditemui.

"Pemerintah juga bisa memfasilitasi masyarakat Indonesia yang ingin menyumbang agar bantuan yang diberikan lebih terarah dan manfaatnya lebih maksimal," sambung dia.

Dia menyebutkan, diperkirakan lebih dari 1.000 partisipan yang mengikuti aksi peduli itu.

"Kami kira yang akan ikut awalnya hanya 200 orang, tapi massa yang hadir diperkirakan tadi lebih dari 1.000 orang," kata Wiryono.

Presiden Sahabat Palestina Memanggil (SPM) Amrozi M Rais menyatakan, pihaknya menggalang donasi dari warga selama aksi dilakukan.

Kata Amrozi, pihaknya berhasil mengumpulkan donasi hingga Rp 35 juta.

"Sampai saat ini kurang lebih Rp 35 juta. Insya Allah masih terus bertambah," sebutnya.

"Secara umum, acara ini berjalan aman dan tertib sampai acara selesai. Kami langsung menyuruh peserta aksi kembali ke rumahnya masing-masing," lanjut Amrozi.

Diketahui bersama, sejumlah negara juga mengutuk Israel atas peristiwa yang terjadi di Masjid Al Aqsa dan upaya pengusiran terhadap warga Palestina di Sheikh Jarrah.

Kabar terkini, ketegangan di Palestina telah menimbulkan ratusan korban jiwa.

Dalam sepekan terakhir, serangan udara Israel secara besar-besaran telah menewaskan total 213 warga Palestina, termasuk 61 anak-anak.

Lebih dari 1.400 orang terluka di Gaza selama seminggu terakhir, menurut Kementerian Kesehatan di kota itu.

Sementara itu, korban tewas di pihak Israel juga meningkat jadi 12, ketika roket yang ditembakan Hamas ke wilayah Eshkol di selatan menewaskan dua warga negara Thailand.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/05/20/14412081/gelar-aksi-peduli-palestina-warga-kota-tangerang-konvoi-dan-kumpulkan

Terkini Lainnya

15 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

15 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Bantu Buang Mayat, Adik Pembunuh Wanita Dalam Koper Juga Jadi Tersangka

Bantu Buang Mayat, Adik Pembunuh Wanita Dalam Koper Juga Jadi Tersangka

Megapolitan
Banjir Berbulan-bulan di Permukiman Depok, Pemkot Bakal Keruk Sampah yang Tersumbat

Banjir Berbulan-bulan di Permukiman Depok, Pemkot Bakal Keruk Sampah yang Tersumbat

Megapolitan
Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper Terungkap, Korban Ternyata Minta Dinikahi

Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper Terungkap, Korban Ternyata Minta Dinikahi

Megapolitan
Tak Cuma di Medsos, DJ East Blake Juga Sebar Video Mesum Mantan Kekasih ke Teman dan Keluarganya

Tak Cuma di Medsos, DJ East Blake Juga Sebar Video Mesum Mantan Kekasih ke Teman dan Keluarganya

Megapolitan
Heru Budi Usul Bangun 'Jogging Track' di RTH Tubagus Angke yang Diduga Jadi Tempat Prostitusi

Heru Budi Usul Bangun "Jogging Track" di RTH Tubagus Angke yang Diduga Jadi Tempat Prostitusi

Megapolitan
Ketika Ketua RW di Kalideres Dituduh Gelapkan Dana Kebersihan lalu Dinonaktifkan Pihak Kelurahan...

Ketika Ketua RW di Kalideres Dituduh Gelapkan Dana Kebersihan lalu Dinonaktifkan Pihak Kelurahan...

Megapolitan
6 Anggota Polres Metro Jaksel Dipecat, Sebagian karena Jadi Pengedar dan Pengguna Narkoba

6 Anggota Polres Metro Jaksel Dipecat, Sebagian karena Jadi Pengedar dan Pengguna Narkoba

Megapolitan
Dua Maling Gasar Motor di Tanjung Priok, Polisi Bergerak meski Korban Enggan Lapor

Dua Maling Gasar Motor di Tanjung Priok, Polisi Bergerak meski Korban Enggan Lapor

Megapolitan
Hal-hal yang Belum Terungkap di Kasus Brigadir RAT: Motif hingga Sosok Pengusaha yang Dikawal

Hal-hal yang Belum Terungkap di Kasus Brigadir RAT: Motif hingga Sosok Pengusaha yang Dikawal

Megapolitan
Rute Transjakarta 8N Kebayoran - Petamburan via Asia Afrika

Rute Transjakarta 8N Kebayoran - Petamburan via Asia Afrika

Megapolitan
Ahok Beberkan Solusi Penanganan Macet Jakarta, Berharap Direalisasikan Gubernur DKI

Ahok Beberkan Solusi Penanganan Macet Jakarta, Berharap Direalisasikan Gubernur DKI

Megapolitan
DJ East Blake Terancam 12 Tahun Penjara akibat Sebar Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih

DJ East Blake Terancam 12 Tahun Penjara akibat Sebar Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Pertimbangkan Usul DPRD DKI soal Sekolah Gratis Negeri dan Swasta

Pemprov DKI Jakarta Pertimbangkan Usul DPRD DKI soal Sekolah Gratis Negeri dan Swasta

Megapolitan
Komisi E DPRD DKI Desak Pemprov Wujudkan Sekolah Gratis Negeri dan Swasta, dari TK sampai SMA

Komisi E DPRD DKI Desak Pemprov Wujudkan Sekolah Gratis Negeri dan Swasta, dari TK sampai SMA

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke