Salin Artikel

Polisi Patroli Rutin di Kampung Ambon, Warga yang Dicurigai Salah Gunakan Narkoba Akan Diperiksa

JAKARTA, KOMPAS.com - Pascapenggerebekan Kampung Ambon yang berlokasi di Kompleks Permata, Cengkareng, Jakarta Barat, Sabtu (8/5/2021), polisi membangun Kampung Tangguh Jaya di kampung yang dikenal erat dengan citra "Kampung Narkoba" itu.

Kasat Narkoba Polres Jakarta Barat AKBP Ronaldo Maradona mengungkap, Kampung Tangguh Jaya di Kampung Ambon dibangun untuk memberantas peredaran narkotika serta penyebaran Covid-19 di sana.

"Yang mau dibuat di sana bukan hanya kampung tangguh bebas dari narkoba, tapi juga kampung tangguh bebas Covid-19, jadi akan banyak program yang dilaksanakan di sana," kata Ronaldo dalam sebuah rekaman yang diterima, Kamis (27/5/2021).

Menurut Ronaldo, sejumlah aparat dari Polres Jakarta Barat maupun Polda Metro Jaya telah berjaga di lokasi.

Namun, memang belum dibangun posko fisik seperti Kampung Tangguh Jaya di lokasi lain di Jakarta.

Menurut Ronaldo, petugas yang berada di Kampung Ambon secara rutin berpatroli untuk menindak warga yang menyalahgunakan narkotika.

"Kita patroli, kita menemukan orang yang mencurigakan, kita periksa, kalau didapat narkoba, diproses. Per sekarang ini sudah banyak (yang ditindak) ini hari ini kita ngambil lagi tersangka," kata Ronaldo.

Namun, Ronaldo belum dapat mengungkap jumlah kasus penyalahgunaan narkotika yang telah diungkap polisi di Kampung Ambon.

Diketahui, dari penggrebekan Kampung Ambon pada Sabtu, sebanyak 49 orang diamankan. Tujuh di antaranya dijadikan tersangka.

Dari tujuh orang yang dijadikan tersangka, dua di antaranya merupakan bandar. Mereka adalah sepasang suami istri berinisial FPR dan GNS.

Penggrebekan pada Sabtu, kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus, dilakukan seiring dengan adanya perintah Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadli Imran untuk segera membersihkan Kampung Ambon dari peredaran narkoba.

Untuk mewujudkan cita-cita tersebut, Yusri mengatakan, polisi akan menjadikan Kampung Ambon sebagai Kampung Tangguh.

"Mulai hari ini Kampung Ambon akan kita jadikan Kampung Tangguh, tangguh dari Covid-19, Kampung Tangguh dari harkamtibmas, Kampung Tangguh bebas narkoba, zero narkoba di sana," ungkap Yusri.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/05/27/20414831/polisi-patroli-rutin-di-kampung-ambon-warga-yang-dicurigai-salah-gunakan

Terkini Lainnya

Expander 'Nyemplung' ke Selokan di Kelapa Gading, Pengemudinya Salah Injak Gas

Expander "Nyemplung" ke Selokan di Kelapa Gading, Pengemudinya Salah Injak Gas

Megapolitan
Buntut Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Seorang Pria Ditangkap Polisi

Buntut Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Seorang Pria Ditangkap Polisi

Megapolitan
Cegah Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke, Kini Petugas Patroli Setiap Malam

Cegah Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke, Kini Petugas Patroli Setiap Malam

Megapolitan
Satu Rumah Warga di Bondongan Bogor Ambruk akibat Longsor

Satu Rumah Warga di Bondongan Bogor Ambruk akibat Longsor

Megapolitan
Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017, Bukti Tradisi Kekerasan Sulit Dihilangkan

Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017, Bukti Tradisi Kekerasan Sulit Dihilangkan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 6 Mei 2024 dan Besok: Pagi Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 6 Mei 2024 dan Besok: Pagi Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas | Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang

[POPULER JABODETABEK] Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas | Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang

Megapolitan
Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke