Salin Artikel

BTS Meal Dirilis, Antrean Sopir Ojol Mengular di McDonalds Kemang, Tunggu Lebih dari Sejam

Pantauan Kompas.com, antrean terlihat sekitar lebih dari lima meter. Para pembeli didominasi sopir ojek online.

Mereka mengantre dan duduk-duduk di ruang tunggu pemesanan di bagian luar.

Salab satu sopir ojek online, Iswanto (40) mengaku mendapatkan pesanan makanan BTS Meal.

“Saya ini lagi daftar barisan. Kaki saya ngga kuat dan panas makanya duduk aja, ngga kuat,” ujar Siswanto saat ditemui di McDonalds Kemang, Rabu.

Iswanto akan mengantarkan BTS Meal ke daerah Jagakarsa. Ia sudah mengantre selama satu jam.

“Nunggu antre udah sejam dan tinggal ambil makanan,” tambah Siswanto.

Sementara itu, Lina (36) juga turut mengantre untuk membeli BTS Meal. Ia sudah mengetahui adanya antrean panjang di McDonalds untuk pemesanan BTS Meal.

“Awalnya nggak nyangka sepanjang ini, eh tapi sepanjang ini antreannya. Kirain udah lewat makan siang, eh ternyata masih panjang,” ujar Lina.

McDonald's baru saja mengeluarkan menu khusus BTS Meal. Menu khusus ini mulai diperjualbelikan sejak hari ini mulai pukul 11.00 WIB.

BTS Meal terdiri dari 9 pieces Chicken McNugget, medium french fries, minuman, dan saus spesial yang disukai para member BTS.

Saus spesial yang dimaksud adalah saus sweet chilli dan saus cajun. Kedua saus tersebut merupakan saus favorit para member BTS yang belum pernah ada di McDonald's Indonesia.

Di aplikasi pemesanan makanan ojek online, satu paket menu BTS Meal dipatok harga Rp 51.000.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/06/09/15102811/bts-meal-dirilis-antrean-sopir-ojol-mengular-di-mcdonalds-kemang-tunggu

Terkini Lainnya

Menyusuri Jalan yang Dilalui Para Korban Tragedi 12 Mei 1998...

Menyusuri Jalan yang Dilalui Para Korban Tragedi 12 Mei 1998...

Megapolitan
Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Megapolitan
Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Megapolitan
Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Megapolitan
Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Megapolitan
3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Megapolitan
Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Megapolitan
Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Megapolitan
Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Megapolitan
Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Megapolitan
Gelar 'Napak Reformasi', Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Gelar "Napak Reformasi", Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Megapolitan
Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Megapolitan
Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Megapolitan
Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke