Salin Artikel

Anies Targetkan Jakarta Capai Imunitas Kolektif Saat Hari Kemerdekaan

Anies mengatakan, Pemerintah Provinsi DKI tengah menggenjot program vaksinasi sehingga pada 17 Agustus nanti Jakarta bisa mencapai imunitas kolektif.

"Hari-hari ke depan, saya minta bantuan kepada Forum RT-RW siap melindungi, menjaga, dan meningkatkan imunitas warga Jakarta. Kampanye vaksinasi digenjot sampai Agustus. 17 Agustus saat kita memproklamasikan kemerdekaan, saat itu kita proklamasikan Jakarta mencapai imunitas kolektif," kata Anies di Putri Duyung Ancol, Jakarta Utara, Minggu (13/6/2021), dalam keterangan pers yang diterima Kompas.com.

Anies menyebutkan, imunitas kolektif dapat tercapai apabila 7,5 juta penduduk Jakarta sudah divaksinasi Covid-19.

Ia mengasumsikan ada 10 juta penduduk di Jakarta. Jika 75 persen sudah divaksinasi, bisa dikatakan Jakarta sudah mencapai imunitas atau kekebalan kolektif.

"Per hari ini kita sudah melakukan vaksin targetnya adalah tiga juta warga. Dari target itu hingga Juni, kita sudah melakukan vaksinasi 95,7 persen atau 2,87 juta (warga)," kata Anies.

"Tinggal 130.000 warga maka tercapai tiga juta. Dari tiga juta perlu ditambahkan 4,5 juta. Jika 4,5 juta tercapai, maka Jakarta bisa tercapai imunitas kolektif sehingga suasana lebih tenang, kegiatan ekonomi bergerak kembali dan Jakarta bangkit kembali dengan tetap menerapkan protokol kesehatan," kata dia.

Anies juga mengatakan, tingkat kematian Covid-19 di DKI Jakarta termasuk paling rendah di Indonesia.

"Angka pengetesan tinggi dan banyak sehingga terdeteksi awal sehingga terselamatkan anggota keluarga yang terpapar Covid-19," kata Anies.

Ia menyebut, Jakarta memilih melindungi setiap putra-putri yang ada di DKI Jakarta dengan terbuka dan transparan soal penanganan Covid-19.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/06/13/17253431/anies-targetkan-jakarta-capai-imunitas-kolektif-saat-hari-kemerdekaan

Terkini Lainnya

Video Viral Bule Hina IKN Ternyata Direkam di Bogor

Video Viral Bule Hina IKN Ternyata Direkam di Bogor

Megapolitan
Lurah: Separuh Penduduk Kali Anyar Buruh Konfeksi dari Perantauan

Lurah: Separuh Penduduk Kali Anyar Buruh Konfeksi dari Perantauan

Megapolitan
Optimistis Seniman Jalanan Karyanya Dihargai meski Sering Lukisannya Terpaksa Dibakar...

Optimistis Seniman Jalanan Karyanya Dihargai meski Sering Lukisannya Terpaksa Dibakar...

Megapolitan
Kampung Konfeksi di Tambora Terbentuk sejak Zaman Kolonial, Dibuat untuk Seragam Pemerintahan

Kampung Konfeksi di Tambora Terbentuk sejak Zaman Kolonial, Dibuat untuk Seragam Pemerintahan

Megapolitan
Razia Dua Warung Kelontong di Bogor, Polisi Sita 28 Miras Campuran

Razia Dua Warung Kelontong di Bogor, Polisi Sita 28 Miras Campuran

Megapolitan
Tanda Tanya Kasus Kematian Akseyna yang Hingga Kini Belum Terungkap

Tanda Tanya Kasus Kematian Akseyna yang Hingga Kini Belum Terungkap

Megapolitan
Pedagang di Sekitar JIExpo Bilang Dapat Untung 50 Persen Lebih Besar Berkat Jakarta Fair

Pedagang di Sekitar JIExpo Bilang Dapat Untung 50 Persen Lebih Besar Berkat Jakarta Fair

Megapolitan
Beginilah Kondisi Terkini Jakarta Fair Kemayoran 2024...

Beginilah Kondisi Terkini Jakarta Fair Kemayoran 2024...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Akhir Pelarian Perampok 18 Jam Tangan Mewah di PIK 2 | Masjid Agung Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Hari Minggu

[POPULER JABODETABEK] Akhir Pelarian Perampok 18 Jam Tangan Mewah di PIK 2 | Masjid Agung Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Hari Minggu

Megapolitan
Diduga Joging Pakai 'Headset', Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Grogol

Diduga Joging Pakai "Headset", Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Grogol

Megapolitan
Pemeras Ria Ricis Gunakan Rekening Teman untuk Tampung Uang Hasil Pemerasan

Pemeras Ria Ricis Gunakan Rekening Teman untuk Tampung Uang Hasil Pemerasan

Megapolitan
Anies Bakal 'Kembalikan Jakarta ke Relnya', Pengamat: Secara Tak Langsung Singgung Heru Budi

Anies Bakal "Kembalikan Jakarta ke Relnya", Pengamat: Secara Tak Langsung Singgung Heru Budi

Megapolitan
Pedagang Kerak Telor di PRJ Mengeluh Sepi Pembeli: Dulu Habis 50 Telor, Kemarin Cuma 10

Pedagang Kerak Telor di PRJ Mengeluh Sepi Pembeli: Dulu Habis 50 Telor, Kemarin Cuma 10

Megapolitan
Keluarga Akseyna Minta Polisi Dalami Penulis Lain dalam Surat Wasiat sesuai Analisis Grafolog

Keluarga Akseyna Minta Polisi Dalami Penulis Lain dalam Surat Wasiat sesuai Analisis Grafolog

Megapolitan
Kasus Akseyna Berlanjut, Keluarga Sebut Ada Informasi yang Belum Diterima Penyidik Baru

Kasus Akseyna Berlanjut, Keluarga Sebut Ada Informasi yang Belum Diterima Penyidik Baru

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke