Salin Artikel

Aksi Komunitas Ojol, Antar Laundry Nakes hingga Kirim Sembako untuk Pasien Covid-19 Isoman

Liam, ketua Komunitas Gojek on Twitter mengatakan, ia dan kawan-kawan menggelar aksi antar jemput laundry gratis bagi tenaga kesehatan.

"Untuk nakes saat ini GoT membuka layanan antar jemput Laundry, gratis ongkirnya. Cukup menghubungi admin GoT via WA atau DM," kata Liam saat dihubung Kompas.com, Senin (12/7/2021).

"Nanti akan kami koordinasikan dengan driver di lokasi terdekat nakes, mengambil cucian, mengantarkan ke Laundry. Setelah selesai driver kembali mengambil hasilnya dan mengantarkan kembali ke nakes," sambungnya.

Hal itu mereka lakukan untuk meringankan pekerjaan para tenaga kesehatan yang harus berjibaku merawat para pasien Covid-19.

Liam telah menyebarkan informasi terkait aksi tersebut melalui akun twitternya @YoGojekYo.

Bagi para nakes yang ingin menggunakan layanan tersebut bisa menghubungi nomor 0812-2231-290 atau mengunjungi link https://twitter.com/YoGojekYo/status/1412721218487160840?s=19

Selain itu, GoT juga memberikan layanan swab gratis bagi masyarakat yang digelar di Jl. HR Rasuna Said.

"Untuk Ojol dan masyarakat umum, kami membuka layanan Swab Gratis, dibantu nakes dan relawan dalam pelaksanaannya," ucap Liam.

Masyarakat yang membutuhkan layanan swab gratis bisa mendaftar ke nomor 0877-7418-1692, untuk diberikan jadwal agar tidak terjadi kerumunan.

"Masih akan terus berlangsung, sampai kit antigennya habis. Kita juga baru saja dapat tambahan +300 paket lagi," lanjutnya.

Bagi mereka yang hasilnya positif akan diarahkan melapor ke Puskesmas dan melakukan isolasi.

GoT juga siap mengantarkan sembako gratis bagi warga yang harus menjalani isolasi mandiri di rumah.

"Mereka yang isolasi mandiri dan membutuhkan sembako, akan kita bantu juga. Nanti akan kita data, teman-teman driver yang akan mengirimkan paketannya sampai kerumah. Dan ini semua juga gratis," tutur Liam.

Selain itu, mereka juga siap membantu masyarakat yang membutuhkan isi ulang tabung oksigen serta antar jemput pasien positif Covid-19 ke rumah sakit rujukan atau tempat isolasi.

Semua informasi terkait aksi solidaritas itu bisa didapatkan melalui akun Twitter @GojekOnTwitter

Hingga saat ini, aksi tersebut baru berjalan di wilayah Jakarta dan kota sekitar. Namun Liam tak menutup kemungkinan akan dilakukan di wilayah lain.

"Saat ini kami fokus dengan wilayah Jakarta dan sekitarnya, tapi tidak tertutup kemungkinan untuk daerah lain. Biasanya kalau ada permintaan di luar yang ditentukan, kita akan koordinasi lagi WAG, dan diusahakan untuk dibantu dari driver yang wilayahnya paling dekat lokasi pemohon," jelas Liam.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/07/12/15582801/aksi-komunitas-ojol-antar-laundry-nakes-hingga-kirim-sembako-untuk-pasien

Terkini Lainnya

Kompolnas Tetap Dorong Brigadir RAT Diotopsi: Untuk Memperjelas Penyebab Kematian

Kompolnas Tetap Dorong Brigadir RAT Diotopsi: Untuk Memperjelas Penyebab Kematian

Megapolitan
Bule AS Terkesan dengan KRL Jakarta: Lebih Bagus dan Bersih dari Subway New York dan Chicago

Bule AS Terkesan dengan KRL Jakarta: Lebih Bagus dan Bersih dari Subway New York dan Chicago

Megapolitan
Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Megapolitan
Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Megapolitan
Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Megapolitan
Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke