Salin Artikel

Berikut Jadwal dan Lokasi Sentra Vaksinasi Covid-19 di Jakarta Selatan

JAKARTA, KOMPAS.com - Sentra Vaksinasi Kolaborasi kembali digelar di wilayah DKI Jakarta Selatan. Kali ini, vaksinasi dibuka untuk usia 12 tahun ke atas dengan syarat pemegang KTP seluruh Indonesia.

Program vaksinasi ini merupakan hasil kolaborasi Kementerian Kesehatan, Pemprov DKI Jakarta, Kepolisian RI, BUMD, BUMN, dan berbagai pihak swasta.

Adapun vaksin yang digunakan adalah vaksin Sinovac. Vaksinasi ini diutamakan bagi masyarakat yang belum mendapatkan vaksin dosis pertama.

Calon peserta bisa dengan mudah mendaftar melalui aplikasi JAKI dan memilih daftar lokasi dan jadwal yang diinginkan.

Pada hari vaksinasi, calon peserta wajib membawa kartu vaksinasi dan kartu kendali yang telah dicetak dari aplikasi JAKI, KTP asli atau fotokopi KK (kartu keluarga) bagi peserta usia 12-17 tahun, dan alat tulis.

Berikut sejumlah Sentra Vaksinasi Kolaborasi untuk usia 12 tahun ke atas di wilayah Jakarta Selatan beserta kuota untuk pendaftar JAKI.

1. 21-30 Juli 2021, sebanyak 1.800 kuota di PPK1 Klinik Kostrad Jakarta Selatan, Jl. Darma Putra Raya No.18, RT 7 RW 7, Kebayoran Lama.

2. 21-25 Juli 2021 sebanyak 1.000 kuota di Cilandak Town Square Jl. TB Simatupang Kav. 17, RT 6 RW 9, Cilandak.

3. 22-24 Juli 2021, sebanyak 1.200 kuota di Gedung SMESCO HIPPINDO, Jakarta Jl. Gatot Subroto Kav. 94, RT.11/RW.3, Pancoran.

4. 22-24 Juli 2021, sebanyak 1.800 kuota di Stasiun MRT Blok A 1.800, Jl. RS Fatmawati 58, Cipete Utara, Kebayoran Baru.

Untuk mengecek ketersedian kuota, calon peserta dapat melihat melalui aplikasi JAKI atau melalui https://corona.jakarta.go.id/id/kuota-vaksinasi-jaki. Jika kuota penuh, calon peserta dipersilakan mencoba di sentra vaksin terdekat lainnya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/07/22/22360671/berikut-jadwal-dan-lokasi-sentra-vaksinasi-covid-19-di-jakarta-selatan

Terkini Lainnya

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

Megapolitan
Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

Megapolitan
Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke