Salin Artikel

Wali Kota Jakarta Utara Maksimalkan Fungsi Kader Pulih untuk Bantuk Pasien Isoman

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Jakarta Utara (Pemkot Jakut) memaksimalkan fungsi Kader Pulih dalam mempercepat proses penyembuhan warga yang sedang melaksanakan isolasi mandiri (isoman).

Wali Kota Jakarta Utara Ali Maulana Hakim berharap dengan adanya Kader Pulih, masyarakat yang sedang menjalani isoman dapat lebih tenang selama masa penyembuhannya.

Sebagai informasi, Kader Pulih merupakan elemen masyarakat yang telah mendapatkan pelatihan oleh petugas puskesmas.

"Untuk membantu melakukan pemantauan kepada warga masyarakat yang terpapar Covid-19 dan sedang melakukan isolasi mandiri (isoman) di rumah," ujar Ali dalam keterangan tertulis, Minggu (25/7/2021).

Kader Pulih akan membantu kebutuhan layanan kesehatan, deteksi dini kegawatdaruratan Covid-19, sampai dengan kebutuhan pokok selama pasien menjalani isoman di rumah.

"Kader Pulih bertugas memantau kondisi kesehatan juga kebutuhan warga isoman, seperti layanan kesehatan, yang bertujuan terpenuhinya kebutuhan obat sesuai kriteria isoman, yaitu orang tanpa gejala atau orang bergejala ringan," ujar dia.

Ali mengatakan bahwa Kader Pulih juga mencegah terjadinya keterlambatan pertolongan saat kondisi kesehatan warga isoman menurun, menjamin terpenuhinya kebutuhan pokok selama isoman dan yang terpenting meningkatkan rasa peduli dan kekeluargaan lingkungan sekaligus menghilangkan stigma buruk warga yang menjalani isoman.

Pada Minggu, Pemerintah Kota Jakarta Utara melakukan pertemuan dengan Kader Pulih se-Jakarta Utara di Ruang Fatahillah, Kantor Wali Kota Jakarta Utara.

Dalam pertemuan tersebut, Ali berharap segala kebutuhan warga yang menjalani isoman dapat dipenuhi dengan baik oleh Kader Pulih se-Jakarta Utara.

"Harapannya saat segalanya tercukupi, imun warga isoman dapat terbentuk dan mempercepat proses penyembuhannya," tuturnya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/07/25/18595001/wali-kota-jakarta-utara-maksimalkan-fungsi-kader-pulih-untuk-bantuk

Terkini Lainnya

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke