Salin Artikel

Anstusias Warga Sambut Pembukaan Kembali Ancol untuk Aktivitas Olahraga

JAKARTA, KOMPAS.com- Kawasan Ancol sudah dibuka bagi para pengunjung yang hanya ingin berolahraga, mulai Rabu (18/8/2021) kemarin.

Corporate Communication Taman Impian Jaya Ancol Rika Lestari mengatakan, pembukaan Ancol hari pertama disambut antusias oleh warga yang memang kerap berolahraga di kawasan Ancol sebelum masa PPKM.

"Jadi memang responsnya rata-rata antusias, mereka senang dibukanya kembali Ancol untuk olahraga," kata Rika saat dihubungi Kompas.com, Kamis (19/8/2021).

"Mereka sudah punya annual pas Ancol jadi memang yang datang warga yang sudah sering berolahraga di Ancol, rata-rata warga di deket kawasan Ancol," sambungnya.

Meski demikian, Rika menyebut jumlah pengunjung masih di bawah 10 persen dengan menerapkan protokol kesehatan.

Adapun Ancol juga membuat pembatasan waktu bagi pengunjung yang dibagi menjadi dua yakni sesi pagi, pukul 06.00–10.00 WIB dan sesi siang, pukul 14.00–18.00 WIB.

Rika menambahkan, para petugas akan berpatroli 15 menit sebelum waktu yang kunjungan berakhir.

"Iya 15 menit menjelang pukul 10.00 WIB atau 18.00 WIB ada penyisiran di kawasan Pantai, Ecopark dan Pasar Seni supaya mereka bisa bersiap siap meninggalkan kawasan Ancol," ucapnya.

Selain itu, anak di bawah usia 12 tahun, lanjut usia di atas 70 tahun serta ibu hamil masih belum diperoblehkan beraktivitas di kawasan Ancol.

Pengunjung wajib melakukan pembelian tiket secara daring (online) melalui ancol.com sebelum kunjungan dan menunjukan kepada petugas saat kedatangan.

Serta menunjukan bukti sertifikat vaksin di aplikasi peduli lindungi atau JAKI dan bukti cetak.

Sementara akses masuk hanya melalui Pintu Gerbang Timur dengan pengecekan tiket online, bukti vaksin dan pengukuran suhu tubuh.

Untuk sementara seluruh unit rekreasi di kawasan Taman Impian Jaya Ancol seperti Dunia Fantasi, Ocean Dream Samudra, Sea World Ancol, dan Atlantis Water Adventure belum dibuka untuk umum sampai informasi lebih lanjut.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/08/19/12515541/anstusias-warga-sambut-pembukaan-kembali-ancol-untuk-aktivitas-olahraga

Terkini Lainnya

Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Megapolitan
Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Megapolitan
Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Megapolitan
Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Megapolitan
Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Megapolitan
Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Megapolitan
Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, 'Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan'

Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, "Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan"

Megapolitan
Pecat Ketua RW di Kalideres, Lurah Sebut karena Suka Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin

Pecat Ketua RW di Kalideres, Lurah Sebut karena Suka Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin

Megapolitan
Sopir JakLingko Ugal-ugalan, Penumpang Bisa Melapor ke 'Call Center' dan Medsos

Sopir JakLingko Ugal-ugalan, Penumpang Bisa Melapor ke "Call Center" dan Medsos

Megapolitan
Penjelasan Polisi Soal Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ Berubah Jadi Pelat Putih

Penjelasan Polisi Soal Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ Berubah Jadi Pelat Putih

Megapolitan
Cerita Warga soal Tanah di Perumahan New Anggrek 2 GDC Depok yang Longsor Tiap Hujan

Cerita Warga soal Tanah di Perumahan New Anggrek 2 GDC Depok yang Longsor Tiap Hujan

Megapolitan
Pemecatan Ketua RW di Kalideres Bukan Soal Penggelapan Dana, Lurah: Dia Melanggar Etika

Pemecatan Ketua RW di Kalideres Bukan Soal Penggelapan Dana, Lurah: Dia Melanggar Etika

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke