Bima mengatakan, agenda Festival Merah Putih yang digelar tiap tahun untuk memeriahkan HUT Kemerdekaan RI itu sukses membantu pencapaian vaksinasi di Kota Bogor, Jawa Barat.
Bima mengungkapkan, pelaksanaan FMP di Kota Bogor mampu beradaptasi di tengah pandemi Covid-19 melalui kegiatan seperti vaksinasi, donor plasma, hingga edukasi masyarakat.
“Saya kira kondisi di Kota Bogor sudah landai, ada kontribusi dari Festival Merah Putih sehingga BOR (bed occupancy rate) turun, positivity rate juga berkurang,” kata Bima, Senin (30/8/2021).
Bima menambahkan, agenda FMP yang berlangsung selama 60 hari itu telah melayani 57.000 orang untuk vaksinasi bekerjasama dengan Korem 061 Suryakancana.
Pelaksanaan vaksinasi diselenggarakan di tiga titik, yakni di Markas Yonif 315, Rumah Sakit Salak, dan Vihara Dhanagun yang melayani rata-rata 1.000 orang per hari.
Ketua Festival Merah Putih 2021 Teuku Anwar mengatakan, rangkaian acara yang dilakukan pada tahun ini memang berbeda karena dilakukan di tengah pandemi Covid-19. Anwar menyebutkan, tak banyak kegiatan yang bisa dilakukan apalagi sampai mengundang kerumunan.
Sebagai gantinya, lanjut Anwar, panitia acara Festival Merah Putih melaksanakan kegiatan gerakan vaksinasi dan donor plasma yang sebelumnya tidak masuk ke dalam agenda.
"Agenda besar ini pertama kali dilaksanakan FMP namun mendapat apresiasi luar biasa karena dilaksanakan secara penuh selama dua bulan," ujar Anwar.
https://megapolitan.kompas.com/read/2021/08/30/16334791/pada-juli-dan-agustus-vaksinasi-covid-19-di-kota-bogor-capai-57000