Salin Artikel

Agar Tak Ditagih Utang Rp 970 Juta, Komplotan Ini Aniaya Satu Keluarga di Bekasi

BEKASI, KOMPAS.com - Kepolisian Sektor (Polsek) Medan Satria Kota Bekasi enam pelaku penganiayaan satu keluarga di Harapan Indah, Kota Bekasi, Jumat (10/9) malam.

Kapolsek Medan Satria Kompol Agus Rahmat mengatakan motif pelaku melakukan hal tersebut agar tidak lagi ditagih utang oleh korban.

"Pelaku melakukan penganiayaan kepada para korban itu agar tidak lagi ditagih utang," ujar Agus di Polsek Medan Satria, Senin (13/9/2021).

Agus berujar, dari enam yang diamankan, pelaku utama di kasus ini adalah pria berinisial AJ. AJ merupakan orang yang memiliki utang kepada korban.

Ketika utang tersebut jatuh tempo, AJ tidak sanggup membayar. Akhirnya AJ merencanakan untuk mengintimidasi para korban agar tidak lagi menagih utang tersebut.

Pada Jumat (10/9) AJ Datang ke rumah korban dengan modus untuk melunasi utang tersebut. Dia juga membawa lima saksi yang akan mengintimidasi korban.

"Jadi pelaku AJ mengajak pelaku lainnya ini untuk menagih utang. Padahal pelaku lah yang punya utang sebesar Rp 970 juta. Pada saat di rumah korban dengan maksud untuk membayar utang, di sanalah terjadi pengeroyokan," ujarnya.

Lanjutnya, Agus mengatakan bahwa pelaku lainnya tidak mengetahui jika ternyata AJ yang punya utang.

Kendati demikian Agus belum memberikan penjelasan apakah para pelaku lainnya ini mendapatkan imbalan atas aksi itu.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/09/13/19551991/agar-tak-ditagih-utang-rp-970-juta-komplotan-ini-aniaya-satu-keluarga-di

Terkini Lainnya

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke