Dokter jaga ICU bedah RSUD Kabupaten Tangerang Santika Budi Andyani mengungkapkan, pasien yang belum menunjukkan perbaikan kondisi tubuhnya adalah N.
"Untuk pasien pertama, Tuan N, beliau dimasukkan di ruang ICU bedah," ucapnya melalui konferensi pers virtual, Kamis.
"Memang Tuan N kondisinya dari yang awal mengalami pemburukan, hingga sekarang masih belum mengalami perubahan yang signifikan," sambung dia.
Santika berujar, sejak pertama kali dirawat hingga saat ini, N masih menggunakan alat bantu napas atau ventilator.
Rencananya, pihak RSUD Kabupaten Tangerang akan melakukan operasi debridement terhadap N pada Kamis ini.
Debridement adalah operasi pembersihan luka dan pengangkatan jaringan yang terbakar. Tujuannya untuk meringankan peradangan yang dialami korban.
Kata Santika, N juga masih mengalami infeksi luka bakar meski telah lebih baik jika dibandingkan sebelumnya.
"Tuan N masih berat, pasien masih (menggunakan) ventilator. Hari ini rencananya mau debridement," paparnya.
Lebih lanjut Santika menjelaskan, N saat ini tengah dalam kondisi setengah sadar lantaran di bawah pengaruh sedasi alias obat anestesi.
Selain N, ada dua korban lain yang saat ini dirawat di RSUD Kabupaten Tangerang, yakni Y (33) dan S (35).
Seperti diketahui, kebakaran Lapas Tangerang terjadi pada Rabu (8/9/2021) dini hari. Akibat kebakaran itu, 41 napi tewas di tempat dan puluhan warga binaan terluka.
Kemudian, tujuh napi meninggal saat dirawat di RSUD Kabupaten Tangerang. Total ada 48 napi yang tewas akibat kebakaran hebat tersebut.
https://megapolitan.kompas.com/read/2021/09/16/10402581/kondisi-tak-kunjung-membaik-1-napi-korban-kebakaran-lapas-tangerang-masuk