Salin Artikel

Dinkes Kota Tangerang Akan Gelar Vaksinasi Door to Door

Dinkes Kota Tangerang sempat melaksanakan vaksinasi secara door to door, salah satunya pada Mei 2021.

Kepala Dinkes Kota Tangerang Dini Anggaraeini menyatakan, pihaknya tengah mendata warga yang akan dijadikan sasaran vaksinasi door to door.

"Bulan ini juga sudah mulai pendataan langsung, keliling. Di Cipadu itu sudah mulai. Berikutnya kita turun," ucapnya melalui sambungan telepon, Kamis (23/9/2021).

Untuk pelaksanaan vaksin door to door itu, Dinkes Kota Tangerang bakal bekerja sama dengan aparat TNI.

Wacananya, merek yang akan digunakan untuk vaksin tersebut adalah Sinovac.

Menurut Dini, Sinovac tergolong lebih mudah untuk digunakan jika menggunakan skema vaksinasi door to door.

"Karena vaksinnya yang bisa dibawa-bawa, kalau Pfizer kan repot. Kemungkinan door to door pakai Sinovac," tuturnya.

Dini menambahkan, pihaknya telah menyiapkan sejumlah tenaga kesehatan untuk menunjang skema vaksinasi door to door.

Adapun skema tersebut kembali dilakukan untuk mempercepat capaian vaksin di Kota Tangerang.

"Kita ada tiga strategi ya. Yang pertama ada sentra vaksin massal di pusat-pusat keramaian, mal, dan gedung pertemuan," ujar Dini.

"Yang kedua di gerai, sudah dimulai sejak 6 September. Yang ketiga, yang akan kita mulai, jadi door to door," imbuh dia.

Dinkes Kota Tangerang telah memvaksin sekitar 74,7 warga di Kota Tangerang hingga 22 September 2021.

Kemudian, berdasarkan catatan, sebanyak 42,3 persen warga di Kota Tangerang telah menerima vaksin dosis kedua.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/09/23/22525811/dinkes-kota-tangerang-akan-gelar-vaksinasi-door-to-door

Terkini Lainnya

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Megapolitan
Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke