Salin Artikel

Laga Perdana Lapangan Latih JIS: Tim Anies Kalah 0-3 Lawan DPRD DKI

Tiga gol yang mengantarkan kemenganan Tim Legislatif pada pertandingan persahabatan tersebut, dihasilkan dari tendangan Anggota Komisi A DPRD DKI Jakarta, Thopaz Nuhgraha Syamsul, yang mencetak dua gol serta anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta Abdul Azis Musim.

Sedangkan, Tim Legislatif yang diperkuat pejabat Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, di antaranya Gubernur Anies Baswedan dan Wali Kota Jakarta Utara Ali Maulana Hakim, gagal mencetak gol.

Thopaz Nuhgraha Syamsul yang bermain dengan nomor punggung 9 merasa bangga dan nyaman bisa bermain di atas rumput lapangan berkelas internasional di JIS.

"Saya sering bermain bola, tapi rumputnya yang paling baik di sini. Jakarta nggak malu-maluin lah kalau punya tempat latihan sepak bola di sini, karena standarnya sudah internasional," kata Thopaz seperti dikutip Antara.

Anggota DPRD dari Fraksi Gerindra ini menuturkan, daya pantul rumput lapangan latih JIS membuat nyaman sehingga memudahkan dalam menggiring bola dan melakukan tendangan langsung ke gawang.

Sementara itu, Gubernur Anies mengatakan, pertandingan malam ini dioptimalkan untuk melihat bagaimana kualitas rumput JIS yang berstandar internasional digunakan pada pertandingan yang sebenarnya.

Apalagi rumput di lapangan latih itu sama dengan rumput di dalam stadion JIS.

"Jadi tadi pertandingan pertama dan saya ikut main. Lapangannya nyaman, rasanya empuk begitu. Rumputnya terasa berbeda dan penerangannya terbaik. Mudah-mudahan ini bisa menghasilkan pemain-pemain kelas dunia," kata Anies.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/10/28/22274071/laga-perdana-lapangan-latih-jis-tim-anies-kalah-0-3-lawan-dprd-dki

Terkini Lainnya

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke