Salin Artikel

Ada 9 Kasus Positif Covid-19 di SMPN 2 Depok, 300 Murid Jalani Tes PCR

Kepala Sekolah SMPN 2 Depok, Salim Bangun mengatakan, tes swab massal dilakukan Senin (8/11/2021) ini. Tes swab massal dilakukan Puskesmas Depok Jaya dan Dinas Kesehatan Kota Depok.

"PCR hari ini dilakukan kepada 300 siswa, dilaksanakan oleh Puskesmas Depok Jaya bekerja sama dengan tenaga kesehatan Jakarta," kata Salim kepada wartawan, Senin.

Salim menyebutkan, hasil tes swab PCR massal akan keluar beberapa hari ke depan.

"Mohon doanya agar guru dan anak-anak negatif hasilnya," kata Salim.

Sebelumnya, jumlah kasus Covid-19 di SMP Negeri 2 Depok bertambah setelah ada hasil tes swab PCR massal. Total kasus positif Covid-19 di SMP Negeri 2 Depok, yakni sembilan orang.

Salim mengatakan, penambahan kasus Covid-19 diketahui setelah keluarnya hasil tes swab PCR yang dilakukan pada 3-4 November 2021.

"Tiga guru yang ditemukan positif diketahui mengajar di kelas siswa yang lebih dulu terkonfirmasi positif Covid-19," ujar Salim.

Sebanyak 50 orang di lingkungan SMPN 2 Depok sebelumnya menjalani tes swab PCR setelah ada seorang murid yang positif Covid-19.

Juru Bicara Satuan Penanganan Covid-19 Kota Depok, Dadang Wihana mengatakan, Pemkot Depok telah melakukan tes swab massal kepada 50 orang yang sempat melakukan kontak erat dengan murid yang positif Covid-19.

Pemkot juga telah menghentikan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas SMPN 2 Depok selama satu minggu. Selain itu, pemkot melakukan sterilisasi area SMPN 2 Depok dengan menyemprotkan disinfektan.

Dadang menjelaskan, siswa tersebut diduga terpapar dari klaster keluarga. Dugaan tersebut berdasarkan hasil penelusuran yang dilakukan.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/11/08/18392131/ada-9-kasus-positif-covid-19-di-smpn-2-depok-300-murid-jalani-tes-pcr

Terkini Lainnya

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Megapolitan
Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Megapolitan
Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Megapolitan
Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Megapolitan
Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Megapolitan
Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Megapolitan
Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Megapolitan
Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Megapolitan
Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Megapolitan
Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Megapolitan
Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, 'Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan'

Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, "Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke