DEPOK, KOMPAS.com - Gempa bermagnitudo 6.7 yang terasa kuat di kawasan Jabodetabek, Jumat (14/1/2022), membuat pengunjung di Margo City Depok, Jawa Barat, sontak berhamburan.
Tak terkecuali, para pengunjung yang sedang menikmati hidangan di salah satu gerai makanan di lantai 1 di mal yang terletak di Jalan Margonda Raya Depok ini.
Goncangan terasa kuat membuat lampu gantung di restoran juga bergoyang.
"Gempa, gempa..." seru beberapa pengunjung sambil beranjak keluar diikuti pengunjung lainnya.
Sejumlah pengunjung masih bertahan di dalam gerai antara memastikan keadaan baik-baik saja dan bingung.
Melihat keraguan itu, salah satu petugas pun dengan tegas meminta pengunjung segera mengosongkan gerai.
"Nanti saja bayarnya Bapak Ibu, selamatkan diri sendiri dulu...," seru pegawai yang bertugas sebagai kasir.
Dia dan rekannya kemudian mengecek satu per satu meja dan mengamankan barang-barang milik pengunjung yang tertinggal, seperti ponsel.
Persis setelah gempa menggoncang, petugas mal melalui pengeras suara juga sudah meminta para pengunjung untuk segera keluar dari mal menuju area terbuka, salah satunya lobi.
Para penjual makanan yang memiliki booth di area foodcourt segera menyudahi aktivitasnya dan mematikan lampu dan alat masak.
Pengunjung beramai-ramai menggunakan eskalator untuk turun karena dilarang menggunakan lift. Selain itu, pihak mal juga memberhentikan eskalator menuju lantai atas. Para petugas berpatroli di setiap lantai untuk memastikan kondisi pengunjung dan tenant.
Sementara itu, lobi mal dan bundaran di depan mal sebagai lokasi evakuasi darurat mendadak dipenuhi oleh para pengunjung. Ada yang masih terlihat panik dengan diam, ada yang sibuk mengambil foto.
"Kenceng banget ya goncangannya, langsung berasa pusing tadi," ujar Dian, salah satu pengunjung di depan mal Margo City.
Salah satu pengunjung mal bernama Killian juga menceritakan kepanikan yang dialaminya. Saat gempa mengguncang, dia tengah berada di toilet.
"Saya kira saya yang oyong, ternyata gempa. Kencang sekali rasanya, semua langsung keluar dari toilet. Pada kabur keluar sesuai arahan pihak mal," tuturnya.
Sekitar 20 menit setelah goncangan terasa, pihak mal lalu mengumumkan kondisi sudah aman dan aktivitas di dalam mal bisa dilanjutkan seperti biasa. Para pengunjung pun mulai membubarkan diri.
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/01/14/17314341/nanti-saja-bayarnya-bapak-ibu-selamatkan-diri-dulu-dari-gempa