Salin Artikel

Aturan Dilonggarkan Selama PPKM Level 2 di Jakarta, Jumlah Pasien di Wisma Atlet Masih Fluktuatif

JAKARTA, KOMPAS.com - Penambahan pasien di Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, bersifat fluktuatif akhir-akhir ini, di saat pemerintah sudah mulai melonggarkan sejumlah aturan terkait mobilitas penduduk.

Berdasarkan catatan RSDC Wisma Atlet, sebanyak 2.583 pasien dirawat di rumah sakit tersebut pada Kamis (10/3/2022), atau berkurang 31 orang dari hari sebelumnya.

Dengan begitu, tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy ratio (BOR) di Wisma Atlet kini mencapai 31,12 persen dari 8.299 tempat tidur yang tersedia.

Jumlah pasien sempat melandai hingga ke angka 2.274 orang pada 6 Maret 2022, namun kemudian meningkat kembali ke angka 2.615 pada dua hari setelahnya.

Rincian mengenai jumlah pasien yang dirawat di Wisma Atlet selama satu pekan terakhir adalah sebagai berikut:

• 6 Maret: 2.274 pasien

• 7 Maret: 2.538 pasien

• 8 Maret: 2.615 pasien

• 9 Maret: 2.614 pasien

• 10 Maret: 2.583 pasien

Jumlah tenaga relawan di RSDC Wisma Atlet Kemayoran saat ini adalah sekitar 2.528 orang, yang terdiri atas dokter spesialis, dokter umum, perawat, dan tenaga relawan lainnya.

Terdapat 45 relawan yang terpapar Covid-19, dan mereka saat ini sedang menjalani isolasi di RSDC Wisma Atlet Kemayoran.


Kasus Covid-19 Jakarta

Sebagai informasi, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mencatat ada penambahan 3.872 kasus Covid-19 pada Rabu (9/3/2022).

Dengan demikian, jumlah kasus Covid-19 di Ibu Kota secara total berjumlah 1.192.803, terhitung sejak Maret 2020.

Sementara itu, jumlah kasus aktif di Jakarta hari Rabu meningkat 148. Total kasus aktif berjumlah 28.212.

"Kami turut mengimbau agar masyarakat juga mewaspadai penularan varian Omicron yang kini juga meningkat di Jakarta," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dwi Oktavia melalui keterangan tertulis, Rabu (9/3/2022).

Meski kasus Covid-19 di Jakarta terus meningkat, pemerintah telah memutuskan untuk melonggarkan sejumlah aturan dalam rangka menyesuaikan kepada gaya hidup normal. Penumpang transportasi umum, misalnya, tak lagi diminta untuk jaga jarak.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/03/10/13371331/aturan-dilonggarkan-selama-ppkm-level-2-di-jakarta-jumlah-pasien-di-wisma

Terkini Lainnya

Polresta Bogor Tangkap 6 Pelaku Tawuran, Dua Orang Positif Narkoba

Polresta Bogor Tangkap 6 Pelaku Tawuran, Dua Orang Positif Narkoba

Megapolitan
Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Megapolitan
Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Megapolitan
Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Megapolitan
Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke